Jumat, 24 Mei 2019

Jual Bibit Puyuh Depok

Jual Bibit Puyuh Depok


Jual Bibit Puyuh Depok - Hubungi kami dengan Telp 085290543120 Jual Bibit Puyuh Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Puyuh merupakan nama untuk beberapa genera dalam familia Phasianidae. Burung ini berukuran menengah. Burung puyuh ialah unggas daratan yg kecil tapi gemuk. Mereka pemakan biji-bijian namun pun pemakan serangga serta mangsa mempunyai ukuran kecil lainnya.

Burung puyuh bersarang di permukaan tanah, dan berkemampuan untuk lari dan terbang dengan kecepatan tinggi tapi dengan jarak tempuh yg pendek. beberapa spesies seperti puyuh jepang yaitu migratori serta mampu terbang untuk jarak yang jauh.

Beberapa macam puyuh diternakkan dalam jumlahnya besar. Puyuh jepang diternakkan terlebih karena telurnya. Puyuh merupakan salah satu komoditi unggas menjadi penghasil telur dan daging yang memberi dukungan terdapatnya protein hewani yang murah serta simpel diperoleh (Permentan, 2008).

Puyuh adalah ternak berdarah panas. Woodard et al. (1973) menyatakan kalau rataan suhu badan puyuh betina dewasa ialah antara 41,8-42,4oC. Suhu lingkungan yg optimal untuk puyuh fully feathered yaitu 24oC serta buat anak puyuh (day old quail) ialah 35oC. Kelembapan lingkungan yang maksimal untuk puyuh ialah pada 30%-80%.



Jual Bibit Puyuh Depok


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543120


Jual Bibit Puyuh Depok

Jual Bibit Puyuh Depok


Suhu Kandang Ternak Puyuh
Secara ilmiah puyuh diketahui dengan nama Coturnix-coturnix japonica berlainan dengan nama yang umumnya dimanfaatkan ialah Coturnix coturnix . C. japonica semula disebut burung jepang liar yang diketemukan pada abad ke-delapan di Jepang.

Burung puyuh tipe liar mempunyai bulu dengan warna menguasai coklat cinnamon dan gelap. Akan tetapi, puyuh betina dewasa miliki bulu dengan warna yang pucat dengan bintik bintik gelap.

Tidak sama dengan puyuh betina, puyuh jantan dewasa punyai warna bulu yang gelap serta baju di sisi dada serta pipi (Vali, 2008).

Menurut Vali (2008), menyatakan kalau manfaat umum dari puyuh C. japonica yaitu:
(1) jadi unggas penghasil telur serta daging dengan cita rasa yg unik.

(2) Biaya pemeliharaan murah yg dianggap dengan ukuran badan yang kecil (80 – 300 gram).

(3) mempunyai selang generasi yang pendek (3-4 generasi per tahun) sehingga memungkinkan mempunyai generasi yg semakin banyak dalam setahun.

(4) Tahan (resisten) terhadap wabah serta penyakit unggas.

(5) miliki produksi telur yang tinggi

(6) bisa dipakai sebagai hewan eksperimen.

(7) Merupakan unggas dengan ukuran tubuh terkecil yang diternakkan untuk membuahkan telur serta daging.


PENGERTIAN BURUNG PUYUH
Puyuh adalah nama buat sejumlah genera dalam familia Phasianidae. Burung ini memiliki ukuran menengah. Burung puyuh ialah unggas daratan yg kecil namun gemuk. Mereka pemakan biji-bijian akan tetapi pun pemakan serangga serta mangsa mempunyai ukuran kecil yang lain.

Burung puyuh bersarang di permukaan tanah, serta berkemampuan buat lari dan terbang dengan kecepatan tinggi akan tetapi dengan jarak tempuh yang pendek.

Beberapa spesies seperti puyuh jepang merupakan migratori dan mampu terbang buat jarak yang jauh. beberapa macam puyuh diternakkan dalam banyaknya besar. Puyuh jepang diternakkan khususnya sebab telurnya.

Puyuh adalah satu diantaranya komoditi unggas jadi penghasil telur serta daging yang memberi dukungan terdapatnya protein hewani yang murah dan gampang didapat (Permentan, 2008).

Di Indonesia puyuh mulai dikenal serta diternakan pada tahun 1979. type yang diternakan adalah puyuh Jepang, Coturnix Coturnix Japonica yang perkembangan serta pembiakannya cepat. figurnya lebih kecil, sekedar separuh tubuh dari Coturnix Coturnix Japonica.

Pergerakkannya benar-benar tangkas hingga sukar ditangkap, puyuh asli Indonesia itu bulunya cantik, cokelat bertotol-totol hitam, berkombinasi dengan paruh dan kaki yg kuning.

Puyuh yg umum di kembangkan di Indonesia yaitu style dari puyuh jepang (Caturnik Caturnik Japonica). Sesuai dengan opini Vali (2008) yang mengatakan jika tidak cuman memiliki perporman yang bagus, puyuh ini pun miliki daya adaptasi yang baik.

Faedah umum dari puyuh C. Japonica yaitu:
(1) jadi unggas penghasil telur dan daging dengan cita rasa yang unik.

(2) ongkos pemeliharaan murah yg diasosiasikan dengan ukuran tubuh yang kecil (80 – 300 gram).

(3) Memiliki selang generasi yang pendek (3-4 generasi per tahun) sehingga sangat mungkin mempunyai generasi yang tambah banyak dalam setahun.

(4) Tahan (resisten) pada wabah serta penyakit unggas.

(5) mempunyai produksi telur yang tinggi.

(6) bisa diperlukan jadi hewan uji coba.

(7) Merupakan unggas dengan ukuran badan terkecil yang diternakkan untuk menghasilkan telur dan daging.

Puyuh Unggul

Puyuh unggul diantaranya mempunyai ciri dan sifat seperti berikut ini:
(1) Sehat, lincah, mata bersinar serta tegap

(2) kondisi bulu tertutup sempurna, licin, bulu jarum dikit

(3) Konformasi / keserasian nampak normal

(4) Tulang dada lunas normal dengan lengkungan 1/8 inchi

(5) Bentuk punggung normal/rata

(6) Bentuk sayap/lengan dan finger rapat dengan tubuh

(7) Fleshing/perdagingan prima, dada padat berisi, panjang dan simetris

(8) Shank serta digiti dikit bersisik

(9) Kondisi tubuh mulus tanpa kelainan serta bebas dari sobekan, patah tulang maupun memar lemak bawah kulit kelihatan prima dan rata.


Dan untuk DOQ (Day Old Quail) harus memenuhi beberapa ciri sebagaimana berikut:
(1) Sehat, tidak cacat fisik, kaki dan digiti tidak bengkok

(2) Lincah, mata bulat dan bercahaya; kaki kuat serta berdiri dengan tegak

(3) Paruh normal


(4) datang dari bibit induk yg telah didapati keutamaannya

(5) Bulu kering, dubur serta pusar pun kering; nafsu makan baik/ aktif mencari makan.


Puyuh calon induk miliki ciri-khas sebagaimana berikut:
(1) Sehat, tdk cacat fisik

(2) Kepala serta muka halus, sedang (tidak terlalu besar)

(3) Mata cerah, jernih bersinar

(4) Paruh pendek serta kuat

(5) tubuh cukup besar, perut halus dan bila diraba/didesak berasa empuk

(6) Jarak antar tulang pubis sekitar 2 jari orang dewasa

(7) tangkas serta tampak semangat

(8) Bulu tdk kusut, masih tampak mengkilap dan halus

(9) Squama (sisik) sisi shank dalam barisan, ekor tdk bengkok

(10) Berasal dari induk berproduksi telur tinggi.


Sifat dan ciri pada ternak umumnya, termasuk juga burung puyuh antara lain dipengaruhi oleh hal genetis dan perihal lingkungan. Hal ini yg membawa dampak adanya ketidaksamaan varian warna, bobot tubuh, bentuk paruh, bentuk mata serta bentuk badan yang lain pada burung puyuh.

Bentuk tulang pubis burung puyuh harus miliki jarak sekitar 2 (dua) jari orang dewasa, karena bentuk dari tulang pubis ini hubungannya dengan jumlahnya produktivitas ternak itu sendiri. Pembentukan tulang pubis tergantung pada pakan yang dikonsumsi oleh puyuh. Pakan yang baik untuk pembentukan tualng pubis ini adalah pakan yang memiliki kandungan mineral terutama dalam bentuk phospor.

Jenis-Jenis Puyuh Unggul
Coturnix-Cortunix Japonica
Puyuh type ini dapat menghasilkan telur sebanyak 250-300 butir/ekor/tahun. Kelebihan lainnya merupakan suaranya yang cukup keras serta lumayan berirama. Hidupnya sering berpindah-pindah tempat. Telurnya berwarna coklat tua, biru, putih dengan dengan bintik hitam, cokelat ( Permana, 2005).

Coturnix Chinensis (Blue Brested Quail)
Puyuh ini mempunyai badan sangat mungil, panjangnya hanya 15 cm. Biasa ditemukan dipadang rumput terbuka, sawah yang baru di panen, semak alang-alang dan tanah pertanian yang belum juga di tanami.

Hidupnya dalam kelompok-kelompok kecil. Hidupnya di area dataran rendah. Makanannya berbentuk biji-bijian kecil dan serangga. Telurnya berwarna kuning tua mengkilap dan bertotol-totol hitam ( Syariefa, 2011).

Rollulus Roulroul (Puyuh Mahkota)
Badannya bulat dengan panjang capai 25 cm. Puyuh ini punyai bentuk paling indah kalau dibanding dengan puyuh lainnya. hingga puyuh ini bisa dijaga menjadi burung hias. Puyuh ini hidup di hutan-hutan serta hanya terdapat di daerah seperti Kalimantan, Sumatera, Malaysia dan Thailand. Unggas ini dapat hidup pada ketinggian 1.200 m di atas permukaan laut (Nugroho, 1986).

Callipepla Squamata (Scaled Quail)
Unggas ini termasuk memiliki ukuran besar, panjangnya sampai 25-35 cm. bertempat di Amerika Utara serta Meksiko. Hidupnya di padang rumput, di daerah kering serta semi kering. Puyuh ini dapat bertelur sejumlah 9-16 butir pada musim bertelur. Pakannya terdiri dari 30 persen serangga, biji-bijian serta beberapa macam sayur-sayuran ( Ensminger, 1992).

DOQ

SYARAT DAN TEKNIS
Lokasi Peternakan:
(a) tempat di upayakan jauh dari permukiman masyarakat

(b) Dekat dengan jalur transportasi

(c) Daerah bebas banjir

(d) Jauh dari keramaian

(e) Bukan daerah endemi


Persiapan tempat dan Prasarana Peternakan:
(a) Persiapan tempat makan minum ternak

(b) Persiapan tempat telur

(c) Persiapan Alat-alat sanitasi

(d) Penyediaan alat transportasi


Kandang Puyuh
Kandang untuk Anak Puyuh (DOQ )
Kandang untuk anak puyuh biasanya mode box atau bisa juga mode letter.kandang Box terbuat dari triplek atau papan yang sejumlah besar dindingnya tertutup serta lantai terbuat dari kawat strimin.

Sedang letter hampir sebagian dinding juga tertutup tetapi lantai terbuat dari tanah atau semen yang dilapis sekam atau bekas gergajian.

- Kandang untuk puyuh dewasa
Kandang untuk puyuh dewasa umumnya betbentuk baterry. Baterry kebanyakan dibikin bersusun hingga sampai 4.

Bibit Puyuh
Di usaha peternakan puyuh bibit adalah salah satu faktor penting dengan bibit yang memiliki kualitas diinginkan akan beroleh hasil produksi yang maksimal.

oleh karena itu direkomendasi buat menghadirkan bibit unggul dari pembibitan yg udah terpercaya. Pemilihan bibit umumnya didasarkan dari kekuatan produksi serta ketahanan si induk pada penyakit.

Pakan Puyuh
Hal lainnya yang tdk boleh dilupakan adalah perihal pakan. Dalam setiap usaha petenakan, pakan ambil bagian paling besar dalam biaya produksi bahkan juga hampir 60% modal dimanfaatkan untuk pembelian pakan.

Dalam garis besarnya pakan puyuh dibagi jadi 3 babak yakni: Fase starter (0 - 3 minggu), Fase grower (3 - 7 minggu), babak finisher (7 minggu - afkhir).
buat anak puyuh (DOQ) pakan dikasihkan secara ad-libitum, sedang untuk puyuh dewasa dikasihkan lebih kurang 20 -24 gr/ekor dalam sehari.

Pengendalian Penyakit
(1) Sanitasi dan aksi Preventif (pembersihan alat-alat peternakan, kandang serta lingkungan seputarnya).

(2) Pengontrolan Penyakit (pengontrolan penyakit dilakukan kapan waktu dengan lewat pengamatan fisik ternak serta kotorannya)

(3) Pemberian Vaksinasi serta penyembuhan (peternak puyuh rata-rata memberi vaksin puyuhnya dengan 2 ragam vaksin yakni vaksin AI dan ND).

Hama dan Penyakit
Di dalam peternakan puyuh seringkali peternak diposisikan dengan adanya banyak penyakit yg menyerang puyuh.oleh karena itu seseorang peternak dituntut untuk teliti dalam kenal penyakit yg sering menyerang puyuh.

Mengenai penyakit yg kerap menyerang puyuh merupakan:
Tetelo ( NCD)
tanda-tanda:
- Batuk, bersin-bersin, ngorok serta susah bernafas
- tidak nafsu makan serta lesu
- Kototan berwarna hijau kehitaman
- Kepala memutar dan adakalanya lumpuh

Berak Kapur (Pulloru)
tanda-tanda:
- Nafsu makan berkurang
- Lesu serta mengantuk
- Bulu kusam dan sayap menggelantung
- Kotoran berwarna keputihan seperti kapur

Berak Darah
Gejala: Hampir sama seperti pullorum namun kotoran berwarna kemerahan karena bercampur darah.

Cacar Unggas
tanda-tanda: Timbul bintil-bintil di sekitar pial,kaki,mulut dan di sekitar kulit yang tak ditumbuhi bulu.

Jual Bibit Puyuh Depok

Hasil Produksi
Hasil khusus:
Hasil utama pada pemeliharaan puyuh tentu saja adalah telur serta daging.

Hasil Sampingan:
Selain menghasilkan telur dan daging beternak puyuh pula menghasilkan hasil sampingan berupa bulu dan kotorannya.

Jual Bibit Puyuh Depok

Pemasaran Hasil
Seorang peternak puyuh selain dituntut untuk paham tata trik beternak yangbaik ikut disarankan buat paham trick dalam pemasaran. Dengan pemasaran yg baik diinginkan akan mendapat harga jual seperti yang dikehendaki.
Jual Bibit Puyuh Depok




Jual Bibit Puyuh Depok


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543120

Jual Bibit Puyuh Garut

Jual Bibit Puyuh Garut


Jual Bibit Puyuh Garut - Butuh Info? Telp 085290543120 Jual Bibit Puyuh Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Puyuh adalah nama buat sejumlah genera dalam familia Phasianidae. Burung ini memiliki ukuran menengah. Burung puyuh yaitu unggas daratan yang kecil namun gemuk. Mereka pemakan biji-bijian tetapi juga pemakan serangga serta mangsa memiliki ukuran kecil lainnya.

Burung puyuh bersarang di permukaan tanah, dan berkemampuan untuk lari dan terbang dengan kecepatan tinggi tetapi dengan jarak tempuh yang pendek. Beberapa spesies seperti puyuh jepang adalah migratori dan dapat terbang untuk jarak yg jauh.

Beberapa macam puyuh diternakkan dalam jumlahnya besar. Puyuh jepang diternakkan terpenting karena telurnya. Puyuh adalah satu diantaranya komoditi unggas jadi penghasil telur serta daging yg beri dukungan ketersediaan protein hewani yg murah serta mudah diterima (Permentan, 2008).

Puyuh adalah ternak berdarah panas. Woodard et al. (1973) menyebutkan bahwa rataan suhu tubuh puyuh betina dewasa adalah antara 41,8-42,4oC. Suhu lingkungan yg maksimum untuk puyuh fully feathered merupakan 24oC dan untuk anak puyuh (day old quail) adalah 35oC. Kelembapan lingkungan yang maksimum untuk puyuh adalah pada 30%-80%.



Jual Bibit Puyuh Garut


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543120


Jual Bibit Puyuh Garut

Jual Bibit Puyuh Garut


Suhu Kandang Ternak Puyuh
Dengan cara ilmiah puyuh diketahui dengan nama Coturnix-coturnix japonica tidak sama dengan nama yang kebanyakan digunakan yaitu Coturnix coturnix . C. japonica pada awalnya dimaksud burung jepang liar yg diketemukan pada masa ke-delapan di Jepang.

Burung puyuh model liar mempunyai bulu dengan warna dominan coklat cinnamon serta gelap. walau demikian, puyuh betina dewasa miliki bulu dengan warna yg pucat dengan bintik bintik gelap.

Berlainan dengan puyuh betina, puyuh jantan dewasa miliki warna bulu yg gelap dan kostum pada bagian dada dan pipi (Vali, 2008).

Menurut Vali (2008), menjelaskan kalau manfaat umum dari puyuh C. japonica yakni:
(1) Sebagai unggas penghasil telur dan daging dengan cita perasaan yang unik.

(2) ongkos pemeliharaan murah yang dianggap dengan ukuran badan yang kecil (80 – 300 gram).

(3) mempunyai selang generasi yang pendek (3-4 generasi per tahun) hingga sangat mungkin miliki generasi yang semakin banyak dalam 1 tahun.

(4) Tahan (resisten) pada wabah serta penyakit unggas.

(5) mempunyai produksi telur yang tinggi

(6) Dapat diperlukan menjadi hewan uji coba.

(7) adalah unggas dengan ukuran tubuh terkecil yang diternakkan untuk membuahkan telur serta daging.


PENGERTIAN BURUNG PUYUH
Puyuh yaitu nama untuk beberapa genera dalam familia Phasianidae. Burung ini berukuran menengah. Burung puyuh ialah unggas daratan yang kecil tetapi gemuk. Mereka pemakan biji-bijian tetapi pula pemakan serangga dan mangsa berukuran kecil lainnya.

Burung puyuh bersarang di permukaan tanah, dan berkemampuan untuk lari dan terbang dengan kecepatan tinggi akan tetapi dengan jarak tempuh yg pendek.

beberapa spesies seperti puyuh jepang yaitu migratori dan bisa terbang untuk jarak yang jauh. Beberapa jenis puyuh diternakkan dalam jumlah besar. Puyuh jepang diternakkan terlebih sebab telurnya.

Puyuh merupakan salah satu komoditi unggas jadi penghasil telur serta daging yang beri dukungan ketersediaan protein hewani yg murah dan simpel didapatkan (Permentan, 2008).

Di Indonesia puyuh mulai dikenal serta diternakan pada tahun 1979. Jenis yg diternakan merupakan puyuh Jepang, Coturnix Coturnix Japonica yang pertumbuhan serta pembiakannya cepat. Sosoknya lebih kecil, cuma separuh tubuh dari Coturnix Coturnix Japonica.

Pergerakkannya sangatlah lincah hingga sukar diamankan, puyuh asli Indonesia itu bulunya cantik, cokelat bertotol-totol hitam, berkombinasi dengan paruh serta kaki yg kuning.

Puyuh yg umum dikembangkan di Indonesia adalah type dari puyuh jepang (Caturnik Caturnik Japonica). sesuai masukan Vali (2008) yang mengatakan jika tidak hanya miliki perporman yang bagus, puyuh ini pun punyai daya penyesuaian yg baik.

Manfaat umum dari puyuh C. Japonica yakni:
(1) menjadi unggas penghasil telur serta daging dengan cita perasaan yg unik.

(2) cost pemeliharaan murah yang diasosiasikan dengan ukuran tubuh yang kecil (80 – 300 gram).

(3) miliki selang generasi yg pendek (3-4 generasi per tahun) sehingga memungkinkan punyai generasi yang lebih banyak dalam setahun.

(4) Tahan (resisten) pada wabah serta penyakit unggas.

(5) punyai produksi telur yg tinggi.

(6) bisa dipakai menjadi hewan percobaan.

(7) Merupakan unggas dengan ukuran badan paling kecil yg diternakkan untuk membuahkan telur dan daging.

Puyuh Unggul

Puyuh unggul diantaranya memiliki ciri serta pembawaan seperti di bawah ini:
(1) Sehat, gesit, mata bersinar dan tegap

(2) Keadaan bulu tertutup sempurna, licin, bulu jarum sedikit

(3) Konformasi / keserasian terlihat normal

(4) Tulang dada lunas normal dengan lengkungan 1/8 inchi

(5) Bentuk punggung normal/rata

(6) Bentuk sayap/lengan serta finger rapat dengan badan

(7) Fleshing/perdagingan sempurna, dada padat berisi, panjang dan simetris

(8) Shank dan digiti dikit bersisik

(9) Kondisi badan mulus tiada kelainan dan bebas dari sobekan, patah tulang atau memar lemak bawah kulit tampak prima serta merata.


Sedang untuk DOQ (Day Old Quail) harus memenuhi ciri-ciri sebagaimana berikut:
(1) Sehat, tidak cacat fisik, kaki dan digiti tdk bengkok

(2) tangkas, mata bundar serta bercahaya; kaki kuat dan berdiri dengan tegak

(3) Paruh normal


(4) Berasal dari bibit induk yang telah diketahui kelebihannya

(5) Bulu kering, dubur dan pusar ikut kering; nafsu makan baik/ aktif mencari makan.


Puyuh calon induk memiliki ciri-khas seperti berikut:
(1) Sehat, tidak cacat fisik

(2) Kepala dan muka halus, tengah (tidak terlalu besar)

(3) Mata cerah, jernih bersinar

(4) Paruh pendek serta kuat

(5) tubuh cukup besar, perut halus dan bila diraba/didesak merasa empuk

(6) Jarak antar tulang pubis kira-kira 2 jari orang dewasa

(7) gesit dan terlihat semangat

(8) Bulu tdk kusut, tetap kelihatan mengkilap dan halus

(9) Squama (sisik) bagian shank dalam barisan, ekor tidak bengkok

(10) Berasal dari induk berproduksi telur tinggi.


Karakter dan karakter pada ternak kebanyakan, termasuk juga burung puyuh misalnya dipengaruhi oleh elemen genetis serta aspek lingkungan. soal ini yg menyebabkan adanya perbedaan ragam warna, berat tubuh, bentuk paruh, bentuk mata dan bentuk tubuh lainnya pada burung puyuh.

Bentuk tulang pubis burung puyuh mesti miliki jarak lebih kurang 2 (dua) jari orang dewasa, lantaran bentuk dari tulang pubis ini keterkaitannya dengan jumlah produktivitas ternak itu sendiri. Pembentukan tulang pubis bergantung pada pakan yg dikonsumsi oleh puyuh. Pakan yang baik untuk pembentukan tualng pubis ini ialah pakan yang memiliki kandungan mineral terutama dalam bentuk phospor.

Jenis-Jenis Puyuh Unggul
Coturnix-Cortunix Japonica
Puyuh model ini bisa menghasilkan telur sekitar 250-300 butir/ekor/tahun. Kelebihan lainnya adalah suaranya yang cukup keras serta cukup mempunyai irama. Hidupnya kerap berpindah-pindah tempat. Telurnya berwarna coklat tua, biru, putih dengan dengan bintik hitam, cokelat ( Permana, 2005).

Coturnix Chinensis (Blue Brested Quail)
Puyuh ini miliki tubuh benar-benar mungil, panjangnya hanya 15 cm. Biasa diketemukan dipadang rumput terbuka, sawah yang baru di panen, semak alang-alang serta tanah pertanian yang belum juga di tanami.

Hidupnya dalam kelompok-kelompok kecil. Hidupnya di areal dataran rendah. Makanannya berbentuk biji-bijian kecil dan serangga. Telurnya berwarna kuning tua mengkilap dan bertotol-totol hitam ( Syariefa, 2011).

Rollulus Roulroul (Puyuh Mahkota)
Badannya bundar dengan panjang capai 25 cm. Puyuh ini punyai bentuk paling indah jika ketimbang dengan puyuh lainnya. Sehingga puyuh ini bisa dipelihara menjadi burung hias. Puyuh ini hidup di hutan-hutan dan hanya ada di daerah seperti Kalimantan, Sumatera, Malaysia serta Thailand. Unggas ini bisa hidup di ketinggian 1.200 m diatas permukaan laut (Nugroho, 1986).

Callipepla Squamata (Scaled Quail)
Unggas ini termasuk juga memiliki ukuran besar, panjangnya raih 25-35 cm. menetap di Amerika Utara serta Meksiko. Hidupnya di padang rumput, di daerah kering serta semi kering. Puyuh ini bisa bertelur sebanyak 9-16 butir pada musim bertelur. Pakannya terbagi dalam 30 persen serangga, biji-bijian serta beberapa tipe sayur-sayuran ( Ensminger, 1992).

DOQ

SYARAT DAN TEKNIS
Tempat Peternakan:
(a) tempat di usahakan jauh dari permukiman masyarakat

(b) Dekat dengan jalan transportasi

(c) Daerah bebas banjir

(d) Jauh dari keramaian

(e) Bukan daerah endemi


Persiapan fasilitas serta Prasarana Peternakan:
(a) Persiapan tempat makan minum ternak

(b) Persiapan tempat telur

(c) Persiapan Alat-alat sanitasi

(d) Penyediaan alat transportasi


Kandang Puyuh
Kandang untuk Anak Puyuh (DOQ )
Kandang untuk anak puyuh umumnya model box atau bisa juga model letter.kandang Box terbuat dari triplek atau papan yang sejumlah besar dindingnya tertutup serta lantai terbuat dari kawat strimin.

Sedang letter hampir semua dinding pun tertutup tapi lantai terbuat dari tanah atau semen yang dilapis sekam atau bekas gergajian.

- Kandang untuk puyuh dewasa
Kandang buat puyuh dewasa umumnya betbentuk baterry. Baterry kebanyakan dibuat bersusun hingga sampai 4.

Bibit Puyuh
Dalam usaha peternakan puyuh bibit merupakan salah satu aspek khusus dengan bibit yang bermutu didambakan bakal memperoleh hasil produksi yang maksimum.

oleh karena itu dianjurkan untuk mendatangkan bibit unggul dari pembibitan yang udah terpercaya. Pemilihan bibit umumnya didasarkan dari kebolehan produksi dan ketahanan si induk terhadap penyakit.

Pakan Puyuh
Perihal lain yang tdk bisa dilupakan merupakan hal pakan. Dalam tiap-tiap upaya petenakan, pakan mengambil bagian paling besar dalam cost produksi bahkan hampir 60% modal dimanfaatkan buat pembelian pakan.

Dalam garis besarnya pakan puyuh dibagi jadi 3 babak yaitu: babak starter (0 - 3 minggu), babak grower (3 - 7 minggu), tahap finisher (7 minggu - afkhir).
untuk anak puyuh (DOQ) pakan dikasihkan dengan cara ad-libitum, dan untuk puyuh dewasa dikasihkan seputar 20 -24 gr/ekor dalam satu hari.

Pengendalian Penyakit
(1) Sanitasi dan Tindakan Preventif (pembersihan alat-alat peternakan, kandang dan lingkungan sekitarnya).

(2) Pengontrolan Penyakit (pengontrolan penyakit dilakukan kapan saja dengan lewat penilaian fisik ternak dan kotorannya)

(3) Pemberian Vaksinasi serta Pengobatan (peternak puyuh rata-rata memberikan vaksin puyuhnya dengan 2 ragam vaksin ialah vaksin AI dan ND).

Hama serta Penyakit
dalam peternakan puyuh sering peternak diajukan dengan adanya banyak penyakit yang menyerang puyuh.untuk itu seseorang peternak dituntut buat jeli dalam tahu penyakit yg sering menyerang puyuh.

Adapun penyakit yang seringkali menyerang puyuh merupakan:
Tetelo ( NCD)
tanda-tanda:
- Batuk, bersin-bersin, ngorok dan sulit bernafas
- Tidak nafsu makan serta lesu
- Kototan berwarna hijau kehitaman
- Kepala memutar dan sesekali lumpuh

Berak Kapur (Pulloru)
Gejala:
- Nafsu makan berkurang
- Lesu serta mengantuk
- Bulu kusam dan sayap menggelantung
- Kotoran berwarna keputihan seperti kapur

Berak Darah
tanda-tanda: Hampir sama juga dengan pullorum tapi kotoran berwarna kemerahan sebab bercampur darah.

Cacar Unggas
tanda-tanda: Timbul bintil-bintil di sekitar pial,kaki,mulut dan di sekitar kulit yang tidak ditumbuhi bulu.

Jual Bibit Puyuh Garut

Hasil Produksi
Hasil pokok:
Hasil pokok pada pemeliharaan puyuh tentunya ialah telur serta daging.

Hasil Sampingan:
Selain membuahkan telur serta daging beternak puyuh juga membuahkan hasil sambilan berbentuk bulu dan kotorannya.

Jual Bibit Puyuh Garut

Pemasaran Hasil
Seorang peternak puyuh kecuali dituntut untuk paham tata metode beternak yangbaik ikut diwajibkan buat tahu strategi dalam pemasaran. Dengan pemasaran yang baik diinginkan akan memperoleh harga jual seperti yg diinginkan.
Jual Bibit Puyuh Garut




Jual Bibit Puyuh Garut


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543120

Tempat Jual Beli Bibit Puyuh Petelur

Tempat Jual Beli Bibit Puyuh Petelur


Tempat Jual Beli Bibit Puyuh Petelur - Hubungi kami dengan Telp 085290543120 Jual Bibit Puyuh Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Puyuh adalah nama untuk sejumlah genera dalam familia Phasianidae. Burung ini berukuran menengah. Burung puyuh yaitu unggas daratan yang kecil tetapi gemuk. Mereka pemakan biji-bijian tetapi pun pemakan serangga serta mangsa berukuran kecil yang lain.

Burung puyuh bersarang di permukaan tanah, dan berkemampuan untuk lari dan terbang dengan kecepatan tinggi tapi dengan jarak tempuh yang pendek. Beberapa spesies seperti puyuh jepang merupakan migratori serta bisa terbang untuk jarak yang jauh.

Beberapa model puyuh diternakkan dalam banyaknya besar. Puyuh jepang diternakkan terpenting sebab telurnya. Puyuh merupakan salah satu komoditi unggas jadi penghasil telur serta daging yg beri dukungan terdapatnya protein hewani yg murah dan ringan diperoleh (Permentan, 2008).

Puyuh merupakan ternak berdarah panas. Woodard et al. (1973) menyebutkan kalau rataan suhu tubuh puyuh betina dewasa merupakan antara 41,8-42,4oC. Suhu lingkungan yang maksimal buat puyuh fully feathered yaitu 24oC dan untuk anak puyuh (day old quail) adalah 35oC. Kelembapan lingkungan yang maksimum untuk puyuh merupakan antara 30%-80%.



Tempat Jual Beli Bibit Puyuh Petelur


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543120


Tempat Jual Beli Bibit Puyuh Petelur

Tempat Jual Beli Bibit Puyuh Petelur


Suhu Kandang Ternak Puyuh
Lewat cara ilmiah puyuh diketahui dengan nama Coturnix-coturnix japonica berbeda dengan nama yang umumnya dipakai yaitu Coturnix coturnix . C. japonica pada mulanya disebut burung jepang liar yang ditemukan pada abad ke-delapan di Jepang.

Burung puyuh tipe liar memiliki bulu dengan warna menguasai coklat cinnamon serta gelap. Akan tetapi, puyuh betina dewasa mempunyai bulu dengan warna yang pucat dengan bintik bintik gelap.

Tidak serupa dengan puyuh betina, puyuh jantan dewasa miliki warna bulu yang gelap dan seragam di sisi dada serta pipi (Vali, 2008).

Menurut Vali (2008), menjelaskan kalau fungsi umum dari puyuh C. japonica adalah:
(1) menjadi unggas penghasil telur serta daging dengan cita perasaan yg unik.

(2) Biaya pemeliharaan murah yang dianggap dengan ukuran tubuh yg kecil (80 – 300 gram).

(3) Memiliki selang generasi yang pendek (3-4 generasi per tahun) sehingga sangat mungkin memiliki generasi yang tambah banyak dalam setahun.

(4) Tahan (resisten) terhadap wabah serta penyakit unggas.

(5) punyai produksi telur yang tinggi

(6) bisa dimanfaatkan menjadi hewan uji coba.

(7) adalah unggas dengan ukuran tubuh paling kecil yg diternakkan untuk menghasilkan telur serta daging.


PENGERTIAN BURUNG PUYUH
Puyuh merupakan nama buat beberapa genera dalam familia Phasianidae. Burung ini memiliki ukuran menengah. Burung puyuh ialah unggas daratan yg kecil namun gemuk. Mereka pemakan biji-bijian namun juga pemakan serangga dan mangsa memiliki ukuran kecil yang lain.

Burung puyuh bersarang di permukaan tanah, dan berkemampuan untuk lari serta terbang dengan kecepatan tinggi tetapi dengan jarak tempuh yg pendek.

sejumlah spesies seperti puyuh jepang yaitu migratori serta bisa terbang untuk jarak yang jauh. beberapa model puyuh diternakkan dalam jumlahnya besar. Puyuh jepang diternakkan khususnya sebab telurnya.

Puyuh adalah salah satu komoditi unggas sebagai penghasil telur serta daging yang menyuport adanya protein hewani yg murah dan ringan diperoleh (Permentan, 2008).

Di Indonesia puyuh mulai dikenal dan diternakan pada tahun 1979. style yang diternakan adalah puyuh Jepang, Coturnix Coturnix Japonica yang perkembangan serta pembiakannya cepat. Sosoknya lebih kecil, hanya separuh badan dari Coturnix Coturnix Japonica.

Pergerakkannya sangatlah lincah hingga susah ditangkap, puyuh asli Indonesia itu bulunya cantik, cokelat bertotol-totol hitam, berkombinasi dengan paruh serta kaki yg kuning.

Puyuh yang umum dikembangkan di Indonesia yaitu tipe dari puyuh jepang (Caturnik Caturnik Japonica). sesuai masukan Vali (2008) yang menyatakan jika tidak cuman mempunyai perporman yg bagus, puyuh ini pun miliki daya adaptasi yang baik.

Faedah umum dari puyuh C. Japonica yaitu:
(1) menjadi unggas penghasil telur dan daging dengan cita perasaan yang unik.

(2) Biaya pemeliharaan murah yang diasumsikan dengan ukuran badan yang kecil (80 – 300 gram).

(3) Memiliki selang generasi yang pendek (3-4 generasi per tahun) sehingga sangat mungkin memiliki generasi yang semakin banyak dalam 1 tahun.

(4) Tahan (resisten) pada wabah serta penyakit unggas.

(5) Memiliki produksi telur yang tinggi.

(6) bisa dipakai sebagai hewan uji-coba.

(7) Merupakan unggas dengan ukuran tubuh paling kecil yg diternakkan untuk membuahkan telur serta daging.

Puyuh Unggul

Puyuh unggul diantaranya punyai ciri serta karakter seperti dibawah ini:
(1) Sehat, lincah, mata bersinar serta tegap

(2) situasi bulu tertutup prima, licin, bulu jarum dikit

(3) Konformasi / keserasian tampak normal

(4) Tulang dada lunas normal dengan lengkungan 1/8 inchi

(5) Bentuk punggung normal/rata

(6) Bentuk sayap/lengan serta finger rapat dengan tubuh

(7) Fleshing/perdagingan sempurna, dada padat berisi, panjang serta simetris

(8) Shank dan digiti dikit bersisik

(9) keadaan tubuh mulus tiada kelainan serta bebas dari sobekan, patah tulang ataupun memar lemak bawah kulit kelihatan sempurna dan merata.


Sedangkan untuk DOQ (Day Old Quail) harus penuhi tanda-tanda sebagaimana berikut:
(1) Sehat, tidak cacat fisik, kaki serta digiti tdk bengkok

(2) Lincah, mata bundar serta bersinar; kaki kuat serta berdiri dengan tegak

(3) Paruh normal


(4) datang dari bibit induk yang udah diketahui kelebihannya

(5) Bulu kering, dubur serta pusar ikut kering; nafsu makan baik/ aktif mencari makan.


Puyuh calon induk memiliki ciri-khas seperti berikut:
(1) Sehat, tidak cacat fisik

(2) Kepala dan muka halus, sedang (tidak terlalu besar)

(3) Mata cerah, jernih bersinar

(4) Paruh pendek dan kuat

(5) tubuh lumayan besar, perut halus apabila diraba/didesak berasa empuk

(6) Jarak antar tulang pubis lebih kurang 2 jari orang dewasa

(7) gesit dan kelihatan semangat

(8) Bulu tidak kusut, masih tampak mengkilap serta halus

(9) Squama (sisik) bagian shank dalam barisan, ekor tak bengkok

(10) datang dari induk berproduksi telur tinggi.


Karakter serta ciri pada ternak umumnya, termasuk burung puyuh di antaranya dipengaruhi oleh elemen genetis serta perihal lingkungan. perihal ini yg menyebabkan tersedianya ketaksamaan variasi warna, bobot badan, bentuk paruh, bentuk mata serta bentuk tubuh lainnya pada burung puyuh.

Bentuk tulang pubis burung puyuh harus punyai jarak lebih kurang 2 (dua) jari orang dewasa, sebab bentuk dari tulang pubis ini keterkaitannya dengan jumlahnya produktivitas ternak itu sendiri. Pembentukan tulang pubis tergantung pada pakan yang dikonsumsi oleh puyuh. Pakan yang baik buat pembentukan tualng pubis ini ialah pakan yang memiliki kandungan mineral terutama berbentuk phospor.

Jenis-Jenis Puyuh Unggul
Coturnix-Cortunix Japonica
Puyuh tipe ini dapat menghasilkan telur sekitar 250-300 butir/ekor/tahun. keunggulan yang lain yaitu suaranya yang cukup keras dan agak berirama. Hidupnya sering berpindah-pindah tempat. Telurnya berwarna coklat tua, biru, putih dengan dengan bintik hitam, cokelat ( Permana, 2005).

Coturnix Chinensis (Blue Brested Quail)
Puyuh ini punyai badan benar-benar mungil, panjangnya hanya 15 cm. Biasa diketemukan dipadang rumput terbuka, sawah yang baru di panen, semak alang-alang dan tanah pertanian yang belumlah di tanami.

Hidupnya dalam kelompok-kelompok kecil. Hidupnya di areal dataran rendah. Makanannya berupa biji-bijian kecil serta serangga. Telurnya berwarna kuning tua mengkilap dan bertotol-totol hitam ( Syariefa, 2011).

Rollulus Roulroul (Puyuh Mahkota)
Badannya bundar dengan panjang raih 25 cm. Puyuh ini mempunyai bentuk sangat indah bila dibanding dengan puyuh lainnya. Sehingga puyuh ini dapat dijaga jadi burung hias. Puyuh ini hidup di hutan-hutan serta hanya terdapat di daerah seperti Kalimantan, Sumatera, Malaysia dan Thailand. Unggas ini bisa hidup di ketinggian 1.200 m di atas permukaan laut (Nugroho, 1986).

Callipepla Squamata (Scaled Quail)
Unggas ini termasuk memiliki ukuran besar, panjangnya mencapai 25-35 cm. menetap di Amerika Utara serta Meksiko. Hidupnya di padang rumput, di daerah kering serta semi kering. Puyuh ini bisa bertelur sekitar 9-16 butir pada musim bertelur. Pakannya terdiri dalam 30 persen serangga, biji-bijian dan beberapa tipe sayur-sayuran ( Ensminger, 1992).

DOQ

SYARAT DAN TEKNIS
Lokasi Peternakan:
(a) area di usahain jauh dari permukiman penduduk

(b) Dekat dengan jalan transportasi

(c) Daerah bebas banjir

(d) Jauh dari keramaian

(e) Bukan daerah endemi


Persiapan fasilitas dan Prasarana Peternakan:
(a) Persiapan tempat makan minum ternak

(b) Persiapan tempat telur

(c) Persiapan Alat-alat sanitasi

(d) Penyediaan alat transportasi


Kandang Puyuh
Kandang untuk Anak Puyuh (DOQ )
Kandang buat anak puyuh umumnya mode box atau dapat juga model letter.kandang Box terbuat dari triplek atau papan yang sejumlah besar dindingnya tertutup dan lantai terbuat dari kawat strimin.

Sedang letter hampir sebagian dinding juga tertutup namun lantai terbuat dari tanah atau semen yg dilapis sekam atau bekas gergajian.

- Kandang untuk puyuh dewasa
Kandang untuk puyuh dewasa rata-rata betbentuk baterry. Baterry umumnya dibuat bersusun sampai 4.

Bibit Puyuh
Dalam upaya peternakan puyuh bibit adalah satu diantaranya hal penting dengan bibit yang memiliki kualitas didambakan akan memperoleh hasil produksi yang maksimum.

Untuk itu disarankan untuk mendatangkan bibit unggul dari pembibitan yang sudah terpercaya. Pemilihan bibit biasanya didasarkan dari kapabilitas produksi dan ketahanan si induk pada penyakit.

Pakan Puyuh
Elemen lain yang tak bisa dilupakan merupakan aspek pakan. Dalam setiap usaha petenakan, pakan mengambil porsi paling besar dalam cost produksi bahkan hampir 60% modal dimanfaatkan untuk pembelian pakan.

Dalam garis besarnya pakan puyuh dibagi jadi 3 fase yaitu: Fase starter (0 - 3 minggu), tahap grower (3 - 7 minggu), sesi finisher (7 minggu - afkhir).
buat anak puyuh (DOQ) pakan dikasihkan secara ad-libitum, dan untuk puyuh dewasa diberikan sekitar 20 -24 gr/ekor dalam sehari.

Pengendalian Penyakit
(1) Sanitasi serta aksi Preventif (pembersihan alat-alat peternakan, kandang serta lingkungan sekelilingnya).

(2) Pengontrolan Penyakit (pengontrolan penyakit dilaksanakan kapan waktu dengan melalui pengamatan fisik ternak serta kotorannya)

(3) Pemberian Vaksinasi dan penyembuhan (peternak puyuh umumnya memberikan vaksin puyuhnya dengan 2 jenis vaksin adalah vaksin AI serta ND).

Hama serta Penyakit
di peternakan puyuh kerapkali peternak diajukan dengan ada banyak penyakit yg menyerang puyuh.sebab itu seorang peternak dituntut untuk jeli dalam tahu penyakit yang sering menyerang puyuh.

Adapun penyakit yang kerap menyerang puyuh adalah:
Tetelo ( NCD)
Gejala:
- Batuk, bersin-bersin, ngorok dan sulit bernafas
- Tidak nafsu makan dan lesu
- Kototan berwarna hijau kehitaman
- Kepala memutar serta kadang-kadang lumpuh

Berak Kapur (Pulloru)
Gejala:
- Nafsu makan berkurang
- Lesu serta mengantuk
- Bulu kusam dan sayap menggelantung
- Kotoran berwarna keputihan seperti kapur

Berak Darah
Gejala: Hampir sama juga dengan pullorum akan tetapi kotoran berwarna kemerahan karena bercampur darah.

Cacar Unggas
Gejala: Timbul bintil-bintil di sekitar pial,kaki,mulut serta di sekitar kulit yang tidak ditumbuhi bulu.

Tempat Jual Beli Bibit Puyuh Petelur

Hasil Produksi
Hasil pokok:
Hasil pokok pada pemeliharaan puyuh tentulah ialah telur serta daging.

Hasil Sampingan:
Tidak hanya menghasilkan telur serta daging beternak puyuh pula menghasilkan hasil sampingan berwujud bulu serta kotorannya.

Tempat Jual Beli Bibit Puyuh Petelur

Pemasaran Hasil
Seseorang peternak puyuh kecuali dituntut untuk paham tata cara beternak yangbaik ikut diwajibkan untuk memahami kiat dalam pemasaran. Dengan pemasaran yang baik dikehendaki bakal memperoleh harga jual seperti yang dikehendaki.
Tempat Jual Beli Bibit Puyuh Petelur




Tempat Jual Beli Bibit Puyuh Petelur


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543120

Kamis, 23 Mei 2019

Cari Bibit Puyuh Petelur

Cari Bibit Puyuh Petelur


Cari Bibit Puyuh Petelur - Informasi Lebih lanjut Telp 085290543120 Jual Bibit Puyuh Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Puyuh yaitu nama untuk beberapa genera dalam familia Phasianidae. Burung ini berukuran menengah. Burung puyuh adalah unggas daratan yang kecil akan tetapi gemuk. Mereka pemakan biji-bijian namun pula pemakan serangga serta mangsa mempunyai ukuran kecil lainnya.

Burung puyuh bersarang di permukaan tanah, serta berkemampuan buat lari dan terbang dengan kecepatan tinggi tetapi dengan jarak tempuh yang pendek. Beberapa spesies seperti puyuh jepang ialah migratori dan dapat terbang untuk jarak yg jauh.

Beberapa macam puyuh diternakkan dalam banyaknya besar. Puyuh jepang diternakkan terutama sebab telurnya. Puyuh merupakan salah satu komoditi unggas sebagai penghasil telur serta daging yg beri dukungan adanya protein hewani yang murah serta ringan didapat (Permentan, 2008).

Puyuh merupakan ternak berdarah panas. Woodard et al. (1973) mengatakan bahwa rataan suhu badan puyuh betina dewasa adalah antara 41,8-42,4oC. Suhu lingkungan yang maksimum untuk puyuh fully feathered adalah 24oC dan untuk anak puyuh (day old quail) merupakan 35oC. Kelembapan lingkungan yang maksimum buat puyuh ialah antara 30%-80%.



Cari Bibit Puyuh Petelur


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543120


Cari Bibit Puyuh Petelur

Cari Bibit Puyuh Petelur


Suhu Kandang Ternak Puyuh
Dengan ilmiah puyuh diketahui dengan nama Coturnix-coturnix japonica berbeda dengan nama yang umumnya diperlukan adalah Coturnix coturnix . C. japonica awal mulanya disebut burung jepang liar yg ditemukan pada masa ke-delapan di Jepang.

Burung puyuh type liar mempunyai bulu dengan warna menguasai coklat cinnamon serta gelap. namun, puyuh betina dewasa mempunyai bulu dengan warna yang pucat dengan bintik bintik gelap.

Berlainan dengan puyuh betina, puyuh jantan dewasa miliki warna bulu yang gelap serta baju di bagian dada dan pipi (Vali, 2008).

Menurut Vali (2008), menjelaskan jika fungsi umum dari puyuh C. japonica yakni:
(1) menjadi unggas penghasil telur dan daging dengan cita rasa yang unik.

(2) cost pemeliharaan murah yg diasosiasikan dengan ukuran tubuh yang kecil (80 – 300 gr).

(3) miliki selang generasi yang pendek (3-4 generasi per tahun) sehingga memungkinkan punyai generasi yang lebih banyak dalam 1 tahun.

(4) Tahan (resisten) terhadap wabah serta penyakit unggas.

(5) mempunyai produksi telur yang tinggi

(6) Dapat digunakan sebagai hewan eksperimen.

(7) Merupakan unggas dengan ukuran tubuh terkecil yang diternakkan buat membuahkan telur dan daging.


PENGERTIAN BURUNG PUYUH
Puyuh yaitu nama untuk beberapa genera dalam familia Phasianidae. Burung ini mempunyai ukuran menengah. Burung puyuh adalah unggas daratan yang kecil namun gemuk. Mereka pemakan biji-bijian tetapi juga pemakan serangga dan mangsa memiliki ukuran kecil yang lain.

Burung puyuh bersarang di permukaan tanah, dan berkemampuan untuk lari dan terbang dengan kecepatan tinggi tapi dengan jarak tempuh yang pendek.

Beberapa spesies seperti puyuh jepang yaitu migratori serta sanggup terbang untuk jarak yg jauh. Beberapa jenis puyuh diternakkan dalam banyaknya besar. Puyuh jepang diternakkan terpenting lantaran telurnya.

Puyuh adalah salah satu komoditi unggas sebagai penghasil telur dan daging yang mendukung adanya protein hewani yang murah dan gampang didapatkan (Permentan, 2008).

Di Indonesia puyuh mulai diketahui serta diternakan pada tahun 1979. tipe yang diternakan adalah puyuh Jepang, Coturnix Coturnix Japonica yang pertumbuhan dan pembiakannya cepat. Sosoknya lebih kecil, sekedar separuh tubuh dari Coturnix Coturnix Japonica.

Pergerakkannya benar-benar gesit sehingga susah ditangkap, puyuh asli Indonesia itu bulunya cantik, cokelat bertotol-totol hitam, berkombinasi dengan paruh serta kaki yang kuning.

Puyuh yang umum di kembangkan di Indonesia yaitu tipe dari puyuh jepang (Caturnik Caturnik Japonica). Sesuai dengan pendapat Vali (2008) yang menjelaskan bahwa selain miliki perporman yang bagus, puyuh ini pula memiliki daya penyesuaian yg baik.

Faedah umum dari puyuh C. Japonica yaitu:
(1) Sebagai unggas penghasil telur serta daging dengan cita rasa yg unik.

(2) ongkos pemeliharaan murah yg diibaratkan dengan ukuran badan yg kecil (80 – 300 gr).

(3) Memiliki selang generasi yang pendek (3-4 generasi per tahun) sehingga sangat mungkin mempunyai generasi yg lebih banyak dalam setahun.

(4) Tahan (resisten) pada wabah serta penyakit unggas.

(5) miliki produksi telur yang tinggi.

(6) Dapat dimanfaatkan jadi hewan eksperimen.

(7) adalah unggas dengan ukuran badan paling kecil yang diternakkan buat membuahkan telur dan daging.

Puyuh Unggul

Puyuh unggul misalnya miliki ciri serta pembawaan seperti dibawah ini:
(1) Sehat, tangkas, mata cemerlang dan tegap

(2) kondisi bulu tertutup prima, licin, bulu jarum dikit

(3) Konformasi / keselarasan nampak normal

(4) Tulang dada lunas normal dengan lengkungan 1/8 inchi

(5) Bentuk punggung normal/rata

(6) Bentuk sayap/lengan serta finger rapat dengan badan

(7) Fleshing/perdagingan prima, dada padat berisi, panjang serta simetris

(8) Shank dan digiti dikit bersisik

(9) Kondisi badan mulus tiada kelainan serta bebas dari sobekan, patah tulang maupun memar lemak bawah kulit kelihatan sempurna serta rata.


Sedangkan untuk DOQ (Day Old Quail) harus penuhi tanda-tanda sebagaimana berikut:
(1) Sehat, tak cacat fisik, kaki serta digiti tak bengkok

(2) tangkas, mata bulat serta bercahaya; kaki kuat dan berdiri dengan tegak

(3) Paruh normal


(4) datang dari bibit induk yang telah diketahui kelebihannya

(5) Bulu kering, dubur dan pusar ikut kering; nafsu makan baik/ aktif mencari makan.


Puyuh calon induk punyai ciri-khas sebagai berikut:
(1) Sehat, tidak cacat fisik

(2) Kepala serta muka halus, tengah (tidak terlalu besar)

(3) Mata cerah, jernih cemerlang

(4) Paruh pendek dan kuat

(5) Badan lumayan besar, perut halus sekiranya diraba/didesak terasa empuk

(6) Jarak antar tulang pubis kira-kira 2 jari orang dewasa

(7) tangkas dan tampak semangat

(8) Bulu tdk kusut, konsisten tampak mengkilap serta halus

(9) Squama (sisik) bagian shank dalam barisan, ekor tak bengkok

(10) Berasal dari induk berproduksi telur tinggi.


Sifat serta karakteristik pada ternak kebanyakan, termasuk burung puyuh diantaranya di pengaruhi oleh elemen genetis serta hal lingkungan. Hal ini yg membuat tersedianya ketaksamaan macam warna, berat badan, bentuk paruh, bentuk mata dan bentuk tubuh lainnya pada burung puyuh.

Bentuk tulang pubis burung puyuh harus mempunyai jarak kira-kira 2 (dua) jari orang dewasa, sebab bentuk dari tulang pubis ini hubungannya dengan banyaknya produktivitas ternak itu sendiri. Pembentukan tulang pubis tergantung pada pakan yang dikonsumsi oleh puyuh. Pakan yang baik buat pembentukan tualng pubis ini ialah pakan yang mengandung mineral terutama dalam bentuk phospor.

Jenis-Jenis Puyuh Unggul
Coturnix-Cortunix Japonica
Puyuh style ini bisa membuahkan telur sekitar 250-300 butir/ekor/tahun. keunggulan yang lain yaitu suaranya yang cukuplah keras dan lumayan mempunyai irama. Hidupnya sering berpindah-pindah tempat. Telurnya berwarna coklat tua, biru, putih dengan dengan bintik hitam, cokelat ( Permana, 2005).

Coturnix Chinensis (Blue Brested Quail)
Puyuh ini miliki tubuh amat mungil, panjangnya hanya 15 cm. Biasa diketemukan dipadang rumput terbuka, sawah yang baru di panen, semak alang-alang serta tanah pertanian yang belum di tanami.

Hidupnya dalam kelompok-kelompok kecil. Hidupnya di areal dataran rendah. Makanannya berupa biji-bijian kecil serta serangga. Telurnya berwarna kuning tua mengkilap serta bertotol-totol hitam ( Syariefa, 2011).

Rollulus Roulroul (Puyuh Mahkota)
Badannya bundar dengan panjang sampai 25 cm. Puyuh ini memiliki bentuk sangat indah jika dibandingkan dengan puyuh lainnya. hingga puyuh ini dapat dirawat jadi burung hias. Puyuh ini hidup di hutan-hutan dan cuma ada di daerah seperti Kalimantan, Sumatera, Malaysia dan Thailand. Unggas ini bisa hidup pada ketinggian 1.200 m di atas permukaan laut (Nugroho, 1986).

Callipepla Squamata (Scaled Quail)
Unggas ini termasuk mempunyai ukuran besar, panjangnya sampai 25-35 cm. bertempat di Amerika Utara serta Meksiko. Hidupnya di padang rumput, di daerah kering serta semi kering. Puyuh ini dapat bertelur sekitar 9-16 butir pada musim bertelur. Pakannya terbagi dalam 30 prosen serangga, biji-bijian dan beberapa macam sayur-sayuran ( Ensminger, 1992).

DOQ

SYARAT DAN TEKNIS
Lokasi Peternakan:
(a) Lokasi di mengusahakan agar jauh dari permukiman penduduk

(b) Dekat dengan jalur transportasi

(c) Daerah bebas banjir

(d) Jauh dari keramaian

(e) Bukan daerah endemi


Persiapan Sarana serta Prasarana Peternakan:
(a) Persiapan tempat makan minum ternak

(b) Persiapan tempat telur

(c) Persiapan Alat-alat sanitasi

(d) Penyediaan alat transportasi


Kandang Puyuh
Kandang Untuk Anak Puyuh (DOQ )
Kandang untuk anak puyuh biasanya mode box atau bisa pula mode letter.kandang Box terbuat dari triplek atau papan yg sebagian besar dindingnya tertutup dan lantai terbuat dari kawat strimin.

Tengah letter hampir sebagian dinding juga tertutup tapi lantai terbuat dari tanah atau semen yang dilapis sekam atau sisa gergajian.

- Kandang untuk puyuh dewasa
Kandang untuk puyuh dewasa kebanyakan betbentuk baterry. Baterry umumnya dibikin bersusun hingga sampai 4.

Bibit Puyuh
Di usaha peternakan puyuh bibit merupakan salah satunya aspek terpenting dengan bibit yang berkualitas didambakan bakal mendapatkan hasil produksi yang maksimum.

oleh karena itu direkomendasi untuk mendatangkan bibit unggul dari pembibitan yg sudah terpercaya. Pemilihan bibit umumnya didasarkan dari kapabilitas produksi dan ketahanan si induk terhadap penyakit.

Pakan Puyuh
Perihal berbeda yang tidak boleh dilupakan merupakan faktor pakan. Dalam setiap upaya petenakan, pakan mengambil porsi paling besar dalam ongkos produksi bahkan juga hampir 60% modal dipakai buat pembelian pakan.

Dalam garis besarnya pakan puyuh dibagi menjadi 3 babak yakni: Fase starter (0 - 3 minggu), babak grower (3 - 7 minggu), sesi finisher (7 minggu - afkhir).
buat anak puyuh (DOQ) pakan dikasihkan lewat cara ad-libitum, sedang untuk puyuh dewasa dikasihkan kurang lebih 20 -24 gr/ekor dalam sehari.

Pengendalian Penyakit
(1) Sanitasi serta aksi Preventif (pembersihan alat-alat peternakan, kandang serta lingkungan seputarnya).

(2) Pengontrolan Penyakit (pengontrolan penyakit dijalankan sewaktu waktu dengan melalui penilaian fisik ternak serta kotorannya)

(3) Pemberian Vaksinasi dan penyembuhan (peternak puyuh rata-rata memberikan vaksin puyuhnya dengan 2 macam vaksin ialah vaksin AI dan ND).

Hama serta Penyakit
di peternakan puyuh kerapkali peternak diposisikan dengan adanya banyak penyakit yang menyerang puyuh.oleh karena itu seorang peternak dituntut buat jeli dalam tahu penyakit yang kerap menyerang puyuh.

Adapun penyakit yg kerap menyerang puyuh adalah:
Tetelo ( NCD)
Gejala:
- Batuk, bersin-bersin, ngorok serta susah bernafas
- tdk nafsu makan dan lesu
- Kototan berwarna hijau kehitaman
- Kepala memutar dan kadang-kadang lumpuh

Berak Kapur (Pulloru)
Gejala:
- Nafsu makan menyusut
- Lesu serta mengantuk
- Bulu kusam serta sayap menggelantung
- Kotoran berwarna keputihan seperti kapur

Berak Darah
Gejala: Hampir sama juga dengan pullorum namun kotoran berwarna kemerahan lantaran bercampur darah.

Cacar Unggas
Gejala: Timbul bintil-bintil di sekitar pial,kaki,mulut serta disekitar kulit yang tidak ditumbuhi bulu.

Cari Bibit Puyuh Petelur

Hasil Produksi
Hasil khusus:
Hasil pokok pada pemeliharaan puyuh pastinya yaitu telur serta daging.

Hasil Sampingan:
Selain menghasilkan telur serta daging beternak puyuh pun menghasilkan hasil sambilan berbentuk bulu serta kotorannya.

Cari Bibit Puyuh Petelur

Pemasaran Hasil
Seorang peternak puyuh tidak hanya dituntut untuk mengetahui tata metode beternak yangbaik pun disarankan untuk mengerti strategi dalam pemasaran. Dengan pemasaran yang baik dikehendaki akan mendapat harga jual seperti yang diharapkan.
Cari Bibit Puyuh Petelur




Cari Bibit Puyuh Petelur


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543120

Jual Bibit Puyuh Jogja

Jual Bibit Puyuh Jogja


Jual Bibit Puyuh Jogja - Butuh Info? Telp 085290543120 Jual Bibit Puyuh Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Puyuh yaitu nama buat beberapa genera dalam familia Phasianidae. Burung ini mempunyai ukuran menengah. Burung puyuh ialah unggas daratan yang kecil akan tetapi gemuk. Mereka pemakan biji-bijian namun ikut pemakan serangga dan mangsa berukuran kecil lainnya.

Burung puyuh bersarang di permukaan tanah, serta berkemampuan untuk lari dan terbang dengan kecepatan tinggi akan tetapi dengan jarak tempuh yang pendek. sejumlah spesies seperti puyuh jepang adalah migratori dan dapat terbang buat jarak yang jauh.

Beberapa jenis puyuh diternakkan dalam banyaknya besar. Puyuh jepang diternakkan terpenting lantaran telurnya. Puyuh merupakan satu diantaranya komoditi unggas sebagai penghasil telur dan daging yang memberi dukungan tersedianya protein hewani yang murah serta simpel didapat (Permentan, 2008).

Puyuh merupakan ternak berdarah panas. Woodard et al. (1973) menyebutkan kalau rataan suhu badan puyuh betina dewasa yaitu pada 41,8-42,4oC. Suhu lingkungan yg terbaik untuk puyuh fully feathered ialah 24oC serta buat anak puyuh (day old quail) yaitu 35oC. Kelembapan lingkungan yang maksimal untuk puyuh yaitu antara 30%-80%.



Jual Bibit Puyuh Jogja


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543120


Jual Bibit Puyuh Jogja

Jual Bibit Puyuh Jogja


Suhu Kandang Ternak Puyuh
Dengan ilmiah puyuh diketahui dengan nama Coturnix-coturnix japonica berbeda dengan nama yg biasanya digunakan ialah Coturnix coturnix . C. japonica pada awalnya dimaksud burung jepang liar yang ditemukan pada era ke-delapan di Jepang.

Burung puyuh type liar memiliki bulu dengan warna menguasai coklat cinnamon serta gelap. Akan tetapi, puyuh betina dewasa memiliki bulu dengan warna yang pucat dengan bintik bintik gelap.

Berlainan dengan puyuh betina, puyuh jantan dewasa memiliki warna bulu yang gelap dan kostum pada sisi dada dan pipi (Vali, 2008).

Menurut Vali (2008), mengatakan kalau fungsi umum dari puyuh C. japonica yaitu:
(1) Sebagai unggas penghasil telur serta daging dengan cita perasaan yg unik.

(2) cost pemeliharaan murah yang diibaratkan dengan ukuran badan yang kecil (80 – 300 gr).

(3) mempunyai selang generasi yang pendek (3-4 generasi per tahun) hingga sangat mungkin memiliki generasi yg tambah banyak dalam 1 tahun.

(4) Tahan (resisten) pada wabah dan penyakit unggas.

(5) Memiliki produksi telur yang tinggi

(6) bisa dimanfaatkan jadi hewan eksperimen.

(7) adalah unggas dengan ukuran badan paling kecil yang diternakkan untuk menghasilkan telur dan daging.


PENGERTIAN BURUNG PUYUH
Puyuh adalah nama buat beberapa genera dalam familia Phasianidae. Burung ini mempunyai ukuran menengah. Burung puyuh yaitu unggas daratan yang kecil namun gemuk. Mereka pemakan biji-bijian tetapi juga pemakan serangga serta mangsa berukuran kecil yang lain.

Burung puyuh bersarang di permukaan tanah, serta berkemampuan untuk lari serta terbang dengan kecepatan tinggi akan tetapi dengan jarak tempuh yang pendek.

Beberapa spesies seperti puyuh jepang merupakan migratori dan bisa terbang buat jarak yg jauh. beberapa tipe puyuh diternakkan dalam jumlah besar. Puyuh jepang diternakkan terutama sebab telurnya.

Puyuh adalah salah satunya komoditi unggas jadi penghasil telur serta daging yang beri dukungan terdapatnya protein hewani yang murah dan simpel diterima (Permentan, 2008).

Di Indonesia puyuh mulai diketahui dan diternakan pada tahun 1979. model yang diternakan ialah puyuh Jepang, Coturnix Coturnix Japonica yang pertumbuhan serta pembiakannya cepat. figurnya lebih kecil, hanya separuh tubuh dari Coturnix Coturnix Japonica.

Pergerakkannya sangatlah tangkas sehingga sulit diamankan, puyuh asli Indonesia itu bulunya cantik, cokelat bertotol-totol hitam, berkombinasi dengan paruh serta kaki yang kuning.

Puyuh yg umum dikembangkan di Indonesia ialah style dari puyuh jepang (Caturnik Caturnik Japonica). Sesuai dengan opini Vali (2008) yg menyatakan jika tidak cuman memiliki perporman yang bagus, puyuh ini pun punyai daya penyesuaian yang baik.

Fungsi umum dari puyuh C. Japonica yaitu:
(1) menjadi unggas penghasil telur dan daging dengan cita perasaan yang unik.

(2) ongkos pemeliharaan murah yang dianggap dengan ukuran badan yang kecil (80 – 300 gram).

(3) Memiliki selang generasi yang pendek (3-4 generasi per tahun) sehingga memungkinkan punyai generasi yang lebih banyak dalam setahun.

(4) Tahan (resisten) pada wabah serta penyakit unggas.

(5) punyai produksi telur yg tinggi.

(6) Dapat dipakai menjadi hewan uji-coba.

(7) adalah unggas dengan ukuran tubuh terkecil yang diternakkan untuk menghasilkan telur dan daging.

Puyuh Unggul

Puyuh unggul di antaranya miliki ciri dan pembawaan seperti berikut ini:
(1) Sehat, lincah, mata cemerlang serta tegap

(2) kondisi bulu tertutup prima, licin, bulu jarum sedikit

(3) Konformasi / kecocokan nampak normal

(4) Tulang dada lunas normal dengan lengkungan 1/8 inchi

(5) Bentuk punggung normal/rata

(6) Bentuk sayap/lengan serta finger rapat dengan badan

(7) Fleshing/perdagingan prima, dada padat berisi, panjang serta simetris

(8) Shank dan digiti sedikit bersisik

(9) situasi badan mulus tiada kelainan dan bebas dari sobekan, patah tulang maupun memar lemak bawah kulit kelihatan prima serta sama rata.


Sedang buat DOQ (Day Old Quail) harus penuhi tanda-tanda sebagaimana berikut:
(1) Sehat, tidak cacat fisik, kaki serta digiti tidak bengkok

(2) gesit, mata bundar serta bersinar; kaki kuat serta berdiri dengan tegak

(3) Paruh normal


(4) datang dari bibit induk yg udah diketahui keutamaannya

(5) Bulu kering, dubur serta pusar ikut kering; nafsu makan baik/ aktif mencari makan.


Puyuh calon induk mempunyai ciri-khas sebagaimana berikut:
(1) Sehat, tak cacat fisik

(2) Kepala dan muka halus, sedang (tidak terlalu besar)

(3) Mata cerah, jernih bercahaya

(4) Paruh pendek dan kuat

(5) tubuh lumayan besar, perut halus dan bila diraba/ditekan merasa empuk

(6) Jarak antar tulang pubis lebih kurang 2 jari orang dewasa

(7) tangkas dan tampak semangat

(8) Bulu tdk kusut, tetap terlihat mengkilap dan halus

(9) Squama (sisik) bagian shank dalam barisan, ekor tidak bengkok

(10) Berasal dari induk berproduksi telur tinggi.


Sifat dan karakteristik pada ternak umumnya, termasuk burung puyuh antara lain dipengaruhi oleh elemen genetis dan factor lingkungan. masalah ini yg memicu terdapatnya perbedaan jenis warna, berat badan, bentuk paruh, bentuk mata serta bentuk badan lainnya pada burung puyuh.

Bentuk tulang pubis burung puyuh harus memiliki jarak kira-kira 2 (dua) jari orang dewasa, lantaran bentuk dari tulang pubis ini keterkaitannya dengan jumlahnya produktivitas ternak itu sendiri. Pembentukan tulang pubis bergantung pada pakan yg dikonsumsi oleh puyuh. Pakan yang baik untuk pembentukan tualng pubis ini ialah pakan yang memiliki kandungan mineral terutama berbentuk phospor.

Jenis-Jenis Puyuh Unggul
Coturnix-Cortunix Japonica
Puyuh tipe ini bisa menghasilkan telur sekitar 250-300 butir/ekor/tahun. keunggulan yang lain ialah suaranya yg cukuplah keras dan agak berirama. Hidupnya kerap berpindah-pindah tempat. Telurnya berwarna coklat tua, biru, putih dengan dengan bintik hitam, cokelat ( Permana, 2005).

Coturnix Chinensis (Blue Brested Quail)
Puyuh ini punyai tubuh benar-benar mungil, panjangnya hanya 15 cm. Biasa ditemukan dipadang rumput terbuka, sawah yang baru di panen, semak alang-alang serta tanah pertanian yang belum pula di tanami.

Hidupnya dalam kelompok-kelompok kecil. Hidupnya di areal dataran rendah. Makanannya berwujud biji-bijian kecil dan serangga. Telurnya berwarna kuning tua mengkilap dan bertotol-totol hitam ( Syariefa, 2011).

Rollulus Roulroul (Puyuh Mahkota)
Badannya bundar dengan panjang raih 25 cm. Puyuh ini punyai bentuk sangat indah jika dibandingkan dengan puyuh lainnya. hingga puyuh ini dapat dijaga menjadi burung hias. Puyuh ini hidup di hutan-hutan dan hanya ada di daerah seperti Kalimantan, Sumatera, Malaysia serta Thailand. Unggas ini dapat hidup pada ketinggian 1.200 m diatas permukaan laut (Nugroho, 1986).

Callipepla Squamata (Scaled Quail)
Unggas ini termasuk juga memiliki ukuran besar, panjangnya mencapai 25-35 cm. bertempat di Amerika Utara dan Meksiko. Hidupnya di padang rumput, di daerah kering serta semi kering. Puyuh ini bisa bertelur sebanyak 9-16 butir pada musim bertelur. Pakannya terdiri dari 30 prosen serangga, biji-bijian serta beberapa tipe sayur-sayuran ( Ensminger, 1992).

DOQ

SYARAT DAN TEKNIS
Area Peternakan:
(a) Lokasi di usahain jauh dari permukiman masyarakat

(b) Dekat dengan arah transportasi

(c) Daerah bebas banjir

(d) Jauh dari keramaian

(e) Bukan daerah endemi


Persiapan Sarana serta Prasarana Peternakan:
(a) Persiapan tempat makan minum ternak

(b) Persiapan tempat telur

(c) Persiapan Alat-alat sanitasi

(d) Penyediaan alat transportasi


Kandang Puyuh
Kandang Untuk Anak Puyuh (DOQ )
Kandang untuk anak puyuh biasanya mode box atau juga bisa mode letter.kandang Box terbuat dari triplek atau papan yang sejumlah besar dindingnya tertutup serta lantai terbuat dari kawat strimin.

Sedang letter hampir sebagian dinding juga tertutup tapi lantai terbuat dari tanah atau semen yang dilapisi sekam atau bekas gergajian.

- Kandang untuk puyuh dewasa
Kandang untuk puyuh dewasa kebanyakan betbentuk baterry. Baterry kebanyakan dibikin bersusun hingga sampai 4.

Bibit Puyuh
Di upaya peternakan puyuh bibit merupakan salah satunya perihal khusus dengan bibit yang bermutu didambakan dapat mendapatkan hasil produksi yang maksimum.

karena itu direkomendasi untuk mendatangkan bibit unggul dari pembibitan yg sudah terpercaya. Pemilihan bibit kebanyakan didasarkan dari kebolehan produksi dan ketahanan si induk pada penyakit.

Pakan Puyuh
Faktor beda yg tdk boleh dilupakan yaitu perihal pakan. Dalam setiap upaya petenakan, pakan mengambil bagian paling besar dalam biaya produksi bahkan juga hampir 60% modal dipakai untuk pembelian pakan.

Dalam garis besarnya pakan puyuh dibagi berubah menjadi 3 fase yakni: Fase starter (0 - 3 minggu), sesi grower (3 - 7 minggu), babak finisher (7 minggu - afkhir).
untuk anak puyuh (DOQ) pakan dikasihkan dengan cara ad-libitum, sedang untuk puyuh dewasa dikasihkan kira-kira 20 -24 gr/ekor dalam satu hari.

Pengendalian Penyakit
(1) Sanitasi dan perbuatan Preventif (pembersihan alat-alat peternakan, kandang dan lingkungan seputarnya).

(2) Pengontrolan Penyakit (pengontrolan penyakit dijalankan setiap waktu dengan melalui pengamatan fisik ternak serta kotorannya)

(3) Pemberian Vaksinasi serta Pengobatan (peternak puyuh biasanya memberikan vaksin puyuhnya dengan 2 jenis vaksin yakni vaksin AI serta ND).

Hama dan Penyakit
Di dalam peternakan puyuh kerapkali peternak diajukan dengan ada banyak penyakit yang menyerang puyuh.untuk itu seorang peternak dituntut untuk jeli dalam mengenal penyakit yang sering menyerang puyuh.

Mengenai penyakit yang kerap menyerang puyuh ialah:
Tetelo ( NCD)
Gejala:
- Batuk, bersin-bersin, ngorok dan sulit bernafas
- Tidak nafsu makan serta lesu
- Kototan berwarna hijau kehitaman
- Kepala memutar dan adakalanya lumpuh

Berak Kapur (Pulloru)
tanda-tanda:
- Nafsu makan menyusut
- Lesu dan mengantuk
- Bulu kusam serta sayap menggelantung
- Kotoran berwarna keputihan seperti kapur

Berak Darah
Gejala: Hampir sama dengan pullorum namun kotoran berwarna kemerahan lantaran bercampur darah.

Cacar Unggas
Gejala: Timbul bintil-bintil di sekitar pial,kaki,mulut dan disekitar kulit yang tidak ditumbuhi bulu.

Jual Bibit Puyuh Jogja

Hasil Produksi
Hasil Utama:
Hasil pokok pada pemeliharaan puyuh tentu ialah telur serta daging.

Hasil Sampingan:
tidak cuman menghasilkan telur dan daging beternak puyuh juga menghasilkan hasil sambilan berwujud bulu serta kotorannya.

Jual Bibit Puyuh Jogja

Pemasaran Hasil
Seseorang peternak puyuh selain dituntut buat tahu tata teknik beternak yangbaik ikut diharuskan untuk mengetahui siasat dalam pemasaran. Dengan pemasaran yang baik diinginkan akan mendapatkan harga jual seperti yang didambakan.
Jual Bibit Puyuh Jogja




Jual Bibit Puyuh Jogja


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543120

Rabu, 22 Mei 2019

Bibit Burung Puyuh Medan

Bibit Burung Puyuh Medan


Bibit Burung Puyuh Medan - Butuh Info? Telp 085290543120 Jual Bibit Puyuh Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Puyuh merupakan nama buat beberapa genera dalam familia Phasianidae. Burung ini mempunyai ukuran menengah. Burung puyuh merupakan unggas daratan yang kecil akan tetapi gemuk. Mereka pemakan biji-bijian akan tetapi pun pemakan serangga serta mangsa memiliki ukuran kecil lainnya.

Burung puyuh bersarang di permukaan tanah, dan berkemampuan buat lari serta terbang dengan kecepatan tinggi akan tetapi dengan jarak tempuh yg pendek. beberapa spesies seperti puyuh jepang adalah migratori serta mampu terbang untuk jarak yang jauh.

Beberapa model puyuh diternakkan dalam banyaknya besar. Puyuh jepang diternakkan terpenting sebab telurnya. Puyuh adalah satu diantaranya komoditi unggas menjadi penghasil telur serta daging yg beri dukungan adanya protein hewani yg murah serta ringan didapatkan (Permentan, 2008).

Puyuh merupakan ternak berdarah panas. Woodard et al. (1973) menyatakan jika rataan suhu badan puyuh betina dewasa yaitu antara 41,8-42,4oC. Suhu lingkungan yg terbaik untuk puyuh fully feathered ialah 24oC serta untuk anak puyuh (day old quail) yaitu 35oC. Kelembapan lingkungan yang optimal untuk puyuh merupakan antara 30%-80%.



Bibit Burung Puyuh Medan


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543120


Bibit Burung Puyuh Medan

Bibit Burung Puyuh Medan


Suhu Kandang Ternak Puyuh
Dengan ilmiah puyuh diketahui dengan nama Coturnix-coturnix japonica tidak sama dengan nama yang biasanya dimanfaatkan yaitu Coturnix coturnix . C. japonica semula disebut burung jepang liar yang diketemukan pada abad ke-delapan di Jepang.

Burung puyuh tipe liar mempunyai bulu dengan warna menguasai coklat cinnamon dan gelap. namun, puyuh betina dewasa memiliki bulu dengan warna yang pucat dengan bintik bintik gelap.

Berbeda dengan puyuh betina, puyuh jantan dewasa mempunyai warna bulu yg gelap serta kostum pada sisi dada dan pipi (Vali, 2008).

Menurut Vali (2008), menyebutkan bahwa manfaat umum dari puyuh C. japonica yaitu:
(1) menjadi unggas penghasil telur dan daging dengan cita rasa yang unik.

(2) cost pemeliharaan murah yang dianggap dengan ukuran tubuh yg kecil (80 – 300 gr).

(3) mempunyai selang generasi yg pendek (3-4 generasi per tahun) hingga sangat mungkin miliki generasi yang tambah banyak dalam satu tahun.

(4) Tahan (resisten) pada wabah dan penyakit unggas.

(5) Memiliki produksi telur yang tinggi

(6) bisa digunakan menjadi hewan uji coba.

(7) adalah unggas dengan ukuran tubuh terkecil yang diternakkan untuk membuahkan telur dan daging.


PENGERTIAN BURUNG PUYUH
Puyuh ialah nama untuk beberapa genera dalam familia Phasianidae. Burung ini mempunyai ukuran menengah. Burung puyuh adalah unggas daratan yang kecil tetapi gemuk. Mereka pemakan biji-bijian namun ikut pemakan serangga dan mangsa berukuran kecil lainnya.

Burung puyuh bersarang di permukaan tanah, serta berkemampuan buat lari serta terbang dengan kecepatan tinggi akan tetapi dengan jarak tempuh yg pendek.

Beberapa spesies seperti puyuh jepang ialah migratori serta dapat terbang untuk jarak yang jauh. beberapa tipe puyuh diternakkan dalam jumlahnya besar. Puyuh jepang diternakkan terlebih karena telurnya.

Puyuh merupakan salah satunya komoditi unggas menjadi penghasil telur serta daging yang menyuport adanya protein hewani yg murah dan simpel diterima (Permentan, 2008).

Di Indonesia puyuh mulai diketahui dan diternakan pada tahun 1979. tipe yang diternakan yaitu puyuh Jepang, Coturnix Coturnix Japonica yang pertumbuhan dan pembiakannya cepat. Sosoknya lebih kecil, cuma separuh badan dari Coturnix Coturnix Japonica.

Pergerakkannya sangat gesit hingga susah diamankan, puyuh asli Indonesia itu bulunya cantik, cokelat bertotol-totol hitam, berkombinasi dengan paruh dan kaki yg kuning.

Puyuh yang umum di kembangkan di Indonesia adalah style dari puyuh jepang (Caturnik Caturnik Japonica). sesuai saran Vali (2008) yg menjelaskan kalau selain miliki perporman yang bagus, puyuh ini pula memiliki daya penyesuaian yg baik.

Fungsi umum dari puyuh C. Japonica yaitu:
(1) menjadi unggas penghasil telur serta daging dengan cita rasa yang unik.

(2) cost pemeliharaan murah yang dianggap dengan ukuran tubuh yang kecil (80 – 300 gram).

(3) mempunyai selang generasi yang pendek (3-4 generasi per tahun) sehingga sangat mungkin miliki generasi yang lebih banyak dalam satu tahun.

(4) Tahan (resisten) pada wabah serta penyakit unggas.

(5) punyai produksi telur yang tinggi.

(6) bisa dipakai jadi hewan eksperimen.

(7) adalah unggas dengan ukuran tubuh paling kecil yg diternakkan untuk menghasilkan telur dan daging.

Puyuh Unggul

Puyuh unggul salah satunya punyai ciri dan sifat seperti di bawah ini:
(1) Sehat, lincah, mata bercahaya dan tegap

(2) Keadaan bulu tertutup sempurna, licin, bulu jarum dikit

(3) Konformasi / keserasian tampak normal

(4) Tulang dada lunas normal dengan lengkungan 1/8 inchi

(5) Bentuk punggung normal/rata

(6) Bentuk sayap/lengan dan finger rapat dengan tubuh

(7) Fleshing/perdagingan sempurna, dada padat berisi, panjang dan simetris

(8) Shank serta digiti sedikit bersisik

(9) situasi tubuh mulus tiada kelainan serta bebas dari sobekan, patah tulang maupun memar lemak bawah kulit nampak prima dan merata.


Dan buat DOQ (Day Old Quail) mesti penuhi ciri-ciri sebagaimana berikut:
(1) Sehat, tidak cacat fisik, kaki serta digiti tidak bengkok

(2) gesit, mata bundar serta cemerlang; kaki kuat serta berdiri dengan tegak

(3) Paruh normal


(4) datang dari bibit induk yang telah didapati keistimewaannya

(5) Bulu kering, dubur serta pusar juga kering; nafsu makan baik/ aktif mencari makan.


Puyuh calon induk mempunyai karakteristik sebagaimana berikut:
(1) Sehat, tak cacat fisik

(2) Kepala dan muka halus, sedang (tidak terlalu besar)

(3) Mata cerah, jernih bersinar

(4) Paruh pendek serta kuat

(5) Badan lumayan besar, perut halus dan bila diraba/didesak terasa empuk

(6) Jarak antar tulang pubis sekitar 2 jari orang dewasa

(7) Lincah dan terlihat semangat

(8) Bulu tak kusut, konsisten kelihatan mengkilap dan halus

(9) Squama (sisik) bagian shank dalam barisan, ekor tidak bengkok

(10) datang dari induk berproduksi telur tinggi.


Sifat dan ciri-ciri pada ternak umumnya, termasuk burung puyuh diantaranya dipengaruhi oleh perihal genetis dan hal lingkungan. soal ini yg memicu adanya ketidaksamaan variasi warna, berat badan, bentuk paruh, bentuk mata serta bentuk badan lainnya pada burung puyuh.

Bentuk tulang pubis burung puyuh harus miliki jarak lebih kurang 2 (dua) jari orang dewasa, lantaran bentuk dari tulang pubis ini relevansinya dengan jumlah produktivitas ternak itu sendiri. Pembentukan tulang pubis bergantung pada pakan yang dikonsumsi oleh puyuh. Pakan yg baik untuk pembentukan tualng pubis ini merupakan pakan yang mengandung mineral khususnya dalam bentuk phospor.

Jenis-Jenis Puyuh Unggul
Coturnix-Cortunix Japonica
Puyuh tipe ini dapat menghasilkan telur sebanyak 250-300 butir/ekor/tahun. Kelebihan lainnya adalah suaranya yg cukup keras serta cukup memiliki irama. Hidupnya kerap berpindah-pindah tempat. Telurnya berwarna coklat tua, biru, putih dengan dengan bintik hitam, cokelat ( Permana, 2005).

Coturnix Chinensis (Blue Brested Quail)
Puyuh ini mempunyai tubuh sangat mungil, panjangnya cuma 15 cm. Biasa diketemukan dipadang rumput terbuka, sawah yang baru di panen, semak alang-alang dan tanah pertanian yang belum pula di tanami.

Hidupnya dalam kelompok-kelompok kecil. Hidupnya di area dataran rendah. Makanannya berupa biji-bijian kecil dan serangga. Telurnya berwarna kuning tua mengkilap dan bertotol-totol hitam ( Syariefa, 2011).

Rollulus Roulroul (Puyuh Mahkota)
Badannya bundar dengan panjang sampai 25 cm. Puyuh ini mempunyai bentuk sangat indah apabila ketimbang dengan puyuh yang lain. hingga puyuh ini bisa di pelihara menjadi burung hias. Puyuh ini hidup di hutan-hutan serta cuma terdapat di daerah seperti Kalimantan, Sumatera, Malaysia dan Thailand. Unggas ini dapat hidup pada ketinggian 1.200 m di atas permukaan laut (Nugroho, 1986).

Callipepla Squamata (Scaled Quail)
Unggas ini termasuk berukuran besar, panjangnya capai 25-35 cm. menetap di Amerika Utara serta Meksiko. Hidupnya di padang rumput, di daerah kering serta semi kering. Puyuh ini dapat bertelur sekitar 9-16 butir pada musim bertelur. Pakannya terbagi dalam 30 prosen serangga, biji-bijian serta beberapa model sayur-sayuran ( Ensminger, 1992).

DOQ

SYARAT DAN TEKNIS
Area Peternakan:
(a) area di upayakan jauh dari permukiman masyarakat

(b) Dekat dengan arah transportasi

(c) Daerah bebas banjir

(d) Jauh dari keramaian

(e) Bukan daerah endemi


Persiapan media serta Prasarana Peternakan:
(a) Persiapan tempat makan minum ternak

(b) Persiapan tempat telur

(c) Persiapan Alat-alat sanitasi

(d) Penyediaan alat transportasi


Kandang Puyuh
Kandang buat Anak Puyuh (DOQ )
Kandang buat anak puyuh kebanyakan mode box atau juga bisa model letter.kandang Box terbuat dari triplek atau papan yg sebagian besar dindingnya tertutup serta lantai terbuat dari kawat strimin.

Sedang letter sebagian dinding pula tertutup tetapi lantai terbuat dari tanah atau semen yg dilapisi sekam atau bekas gergajian.

- Kandang untuk puyuh dewasa
Kandang buat puyuh dewasa umumnya betbentuk baterry. Baterry rata-rata dibikin bersusun sampai 4.

Bibit Puyuh
Di dalam usaha peternakan puyuh bibit merupakan salah satu elemen utama dengan bibit yang bermutu diinginkan bakal memperoleh hasil produksi yang optimal.

Untuk itu direkomendasikan untuk menghadirkan bibit unggul dari pembibitan yang udah terpercaya. penentuan bibit umumnya didasarkan dari kebolehan produksi serta ketahanan si induk pada penyakit.

Pakan Puyuh
Elemen lainnya yang tidak bisa dilupakan adalah factor pakan. Dalam tiap-tiap upaya petenakan, pakan mengambil bagian terbesar dalam biaya produksi bahkan juga hampir 60% modal digunakan untuk pembelian pakan.

Dalam garis besarnya pakan puyuh dibagi menjadi 3 sesi ialah: babak starter (0 - 3 minggu), Fase grower (3 - 7 minggu), tahap finisher (7 minggu - afkhir).
buat anak puyuh (DOQ) pakan diberikan lewat cara ad-libitum, sedang untuk puyuh dewasa dikasihkan kira-kira 20 -24 gr/ekor dalam sehari.

Pengendalian Penyakit
(1) Sanitasi serta aksi Preventif (pembersihan alat-alat peternakan, kandang dan lingkungan seputarnya).

(2) Pengontrolan Penyakit (pengontrolan penyakit dilakukan sewaktu waktu dengan melalui pengamatan fisik ternak dan kotorannya)

(3) Pemberian Vaksinasi dan penyembuhan (peternak puyuh umumnya memberi vaksin puyuhnya dengan 2 jenis vaksin adalah vaksin AI serta ND).

Hama serta Penyakit
dalam peternakan puyuh kerapkali peternak ditempatkan dengan adanya banyak penyakit yg menyerang puyuh.untuk itu seseorang peternak dituntut untuk cermat dalam mengetahui penyakit yang kerap menyerang puyuh.

Adapun penyakit yg seringkali menyerang puyuh yaitu:
Tetelo ( NCD)
Gejala:
- Batuk, bersin-bersin, ngorok serta susah bernafas
- tidak nafsu makan serta lesu
- Kototan berwarna hijau kehitaman
- Kepala memutar dan terkadang lumpuh

Berak Kapur (Pulloru)
Gejala:
- Nafsu makan berkurang
- Lesu serta mengantuk
- Bulu kusam serta sayap menggelantung
- Kotoran berwarna keputihan seperti kapur

Berak Darah
tanda-tanda: Hampir sama seperti pullorum akan tetapi kotoran berwarna kemerahan lantaran bercampur darah.

Cacar Unggas
Gejala: muncul bintil-bintil disekitar pial,kaki,mulut serta di sekitar kulit yang tak ditumbuhi bulu.

Bibit Burung Puyuh Medan

Hasil Produksi
Hasil penting:
Hasil utama pada pemeliharaan puyuh pastinya adalah telur serta daging.

Hasil Sampingan:
kecuali membuahkan telur dan daging beternak puyuh pula membuahkan hasil sampingan berupa bulu dan kotorannya.

Bibit Burung Puyuh Medan

Pemasaran Hasil
Seseorang peternak puyuh kecuali dituntut buat mengerti tata teknik beternak yangbaik ikut disarankan untuk tahu strategi dalam pemasaran. Dengan pemasaran yg baik didambakan akan beroleh harga jual seperti yg diinginkan.
Bibit Burung Puyuh Medan




Bibit Burung Puyuh Medan


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543120

Harga Bibit Burung Puyuh Siap Bertelur

Harga Bibit Burung Puyuh Siap Bertelur


Harga Bibit Burung Puyuh Siap Bertelur - Butuh Info? Telp 085290543120 Jual Bibit Puyuh Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Puyuh yaitu nama untuk beberapa genera dalam familia Phasianidae. Burung ini memiliki ukuran menengah. Burung puyuh adalah unggas daratan yang kecil namun gemuk. Mereka pemakan biji-bijian tapi juga pemakan serangga serta mangsa berukuran kecil lainnya.

Burung puyuh bersarang di permukaan tanah, dan berkemampuan untuk lari serta terbang dengan kecepatan tinggi tetapi dengan jarak tempuh yg pendek. beberapa spesies seperti puyuh jepang adalah migratori dan dapat terbang buat jarak yg jauh.

Beberapa tipe puyuh diternakkan dalam banyaknya besar. Puyuh jepang diternakkan terpenting sebab telurnya. Puyuh merupakan salah satu komoditi unggas jadi penghasil telur dan daging yang mendukung terdapatnya protein hewani yang murah dan ringan diterima (Permentan, 2008).

Puyuh adalah ternak berdarah panas. Woodard et al. (1973) menjelaskan jika rataan suhu tubuh puyuh betina dewasa adalah pada 41,8-42,4oC. Suhu lingkungan yang optimal untuk puyuh fully feathered ialah 24oC dan untuk anak puyuh (day old quail) yaitu 35oC. Kelembapan lingkungan yang terbaik untuk puyuh ialah pada 30%-80%.



Harga Bibit Burung Puyuh Siap Bertelur


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543120


Harga Bibit Burung Puyuh Siap Bertelur

Harga Bibit Burung Puyuh Siap Bertelur


Suhu Kandang Ternak Puyuh
Dengan ilmiah puyuh dikenal dengan nama Coturnix-coturnix japonica berlainan dengan nama yg kebanyakan diperlukan yakni Coturnix coturnix . C. japonica pada mulanya dimaksud burung jepang liar yang ditemukan pada era ke-delapan di Jepang.

Burung puyuh jenis liar miliki bulu dengan warna dominan coklat cinnamon dan gelap. Akan tetapi, puyuh betina dewasa mempunyai bulu dengan warna yg pucat dengan bintik bintik gelap.

Tidak sama dengan puyuh betina, puyuh jantan dewasa miliki warna bulu yg gelap dan pakaian pada bagian dada dan pipi (Vali, 2008).

Menurut Vali (2008), menyatakan kalau faedah umum dari puyuh C. japonica yakni:
(1) jadi unggas penghasil telur serta daging dengan cita rasa yang unik.

(2) ongkos pemeliharaan murah yang diasosiasikan dengan ukuran tubuh yang kecil (80 – 300 gr).

(3) Memiliki selang generasi yang pendek (3-4 generasi per tahun) sehingga sangat mungkin miliki generasi yang tambah banyak dalam satu tahun.

(4) Tahan (resisten) terhadap wabah dan penyakit unggas.

(5) punyai produksi telur yang tinggi

(6) Dapat diperlukan menjadi hewan uji-coba.

(7) Merupakan unggas dengan ukuran badan terkecil yg diternakkan untuk menghasilkan telur serta daging.


PENGERTIAN BURUNG PUYUH
Puyuh merupakan nama untuk sejumlah genera dalam familia Phasianidae. Burung ini mempunyai ukuran menengah. Burung puyuh ialah unggas daratan yg kecil tetapi gemuk. Mereka pemakan biji-bijian tetapi pula pemakan serangga dan mangsa memiliki ukuran kecil lainnya.

Burung puyuh bersarang di permukaan tanah, serta berkemampuan untuk lari serta terbang dengan kecepatan tinggi tetapi dengan jarak tempuh yang pendek.

beberapa spesies seperti puyuh jepang merupakan migratori serta sanggup terbang buat jarak yg jauh. beberapa macam puyuh diternakkan dalam jumlah besar. Puyuh jepang diternakkan khususnya lantaran telurnya.

Puyuh merupakan satu diantaranya komoditi unggas menjadi penghasil telur serta daging yang beri dukungan tersedianya protein hewani yg murah serta gampang diterima (Permentan, 2008).

Di Indonesia puyuh mulai diketahui dan diternakan pada tahun 1979. Jenis yg diternakan merupakan puyuh Jepang, Coturnix Coturnix Japonica yang pertumbuhan dan pembiakannya cepat. Sosoknya lebih kecil, sekedar separuh badan dari Coturnix Coturnix Japonica.

Pergerakkannya sangat gesit sehingga sukar ditangkap, puyuh asli Indonesia itu bulunya cantik, cokelat bertotol-totol hitam, berkombinasi dengan paruh dan kaki yg kuning.

Puyuh yang umum di kembangkan di Indonesia merupakan jenis dari puyuh jepang (Caturnik Caturnik Japonica). sesuai sama saran Vali (2008) yang menyatakan jika selain memiliki perporman yg bagus, puyuh ini juga memiliki daya penyesuaian yg baik.

Fungsi umum dari puyuh C. Japonica ialah:
(1) menjadi unggas penghasil telur serta daging dengan cita perasaan yg unik.

(2) Biaya pemeliharaan murah yg diibaratkan dengan ukuran tubuh yang kecil (80 – 300 gr).

(3) punyai selang generasi yg pendek (3-4 generasi per tahun) hingga sangat mungkin miliki generasi yg tambah banyak dalam satu tahun.

(4) Tahan (resisten) pada wabah serta penyakit unggas.

(5) punyai produksi telur yang tinggi.

(6) bisa dimanfaatkan menjadi hewan eksperimen.

(7) adalah unggas dengan ukuran badan terkecil yang diternakkan untuk menghasilkan telur dan daging.

Puyuh Unggul

Puyuh unggul antara lain miliki ciri serta karakter seperti di bawah ini:
(1) Sehat, lincah, mata cemerlang serta tegap

(2) kondisi bulu tertutup sempurna, licin, bulu jarum sedikit

(3) Konformasi / kecocokan terlihat normal

(4) Tulang dada lunas normal dengan lengkungan 1/8 inchi

(5) Bentuk punggung normal/rata

(6) Bentuk sayap/lengan dan finger rapat dengan tubuh

(7) Fleshing/perdagingan prima, dada padat berisi, panjang dan simetris

(8) Shank serta digiti sedikit bersisik

(9) keadaan badan mulus tanpa kelainan serta bebas dari sobekan, patah tulang atau memar lemak bawah kulit kelihatan sempurna dan rata.


Dan untuk DOQ (Day Old Quail) mesti memenuhi beberapa ciri sebagaimana berikut:
(1) Sehat, tdk cacat fisik, kaki dan digiti tdk bengkok

(2) gesit, mata bundar dan bercahaya; kaki kuat dan berdiri dengan tegak

(3) Paruh normal


(4) Berasal dari bibit induk yg telah diketahui keutamaannya

(5) Bulu kering, dubur dan pusar pula kering; nafsu makan baik/ aktif mencari makan.


Puyuh calon induk memiliki ciri-khas sebagai berikut:
(1) Sehat, tdk cacat fisik

(2) Kepala serta muka halus, sedang (tidak terlalu besar)

(3) Mata cerah, jernih cemerlang

(4) Paruh pendek serta kuat

(5) Badan lumayan besar, perut halus jikalau diraba/didesak berasa empuk

(6) Jarak antar tulang pubis lebih kurang 2 jari orang dewasa

(7) Lincah dan tampak semangat

(8) Bulu tidak kusut, terus terlihat mengkilap dan halus

(9) Squama (sisik) sisi shank dalam barisan, ekor tidak bengkok

(10) datang dari induk berproduksi telur tinggi.


Karakter serta karakteristik pada ternak kebanyakan, termasuk burung puyuh di antaranya di pengaruhi oleh elemen genetis dan faktor lingkungan. masalah ini yang sebabkan terdapatnya ketaksamaan ragam warna, bobot tubuh, bentuk paruh, bentuk mata dan bentuk badan yang lain pada burung puyuh.

Bentuk tulang pubis burung puyuh mesti punyai jarak sekitar 2 (dua) jari orang dewasa, lantaran bentuk dari tulang pubis ini hubungannya dengan jumlahnya produktivitas ternak tersebut. Pembentukan tulang pubis tergantung pada pakan yang dikonsumsi oleh puyuh. Pakan yang baik untuk pembentukan tualng pubis ini adalah pakan yang mengandung mineral terlebih dalam bentuk phospor.

Jenis-Jenis Puyuh Unggul
Coturnix-Cortunix Japonica
Puyuh model ini bisa menghasilkan telur sekitar 250-300 butir/ekor/tahun. Kelebihan lainnya yaitu suaranya yang cukup keras serta lumayan mempunyai irama. Hidupnya sering berpindah-pindah tempat. Telurnya berwarna coklat tua, biru, putih dengan dengan bintik hitam, cokelat ( Permana, 2005).

Coturnix Chinensis (Blue Brested Quail)
Puyuh ini miliki badan sangatlah mungil, panjangnya hanya 15 cm. Biasa ditemukan dipadang rumput terbuka, sawah yg baru di panen, semak alang-alang dan tanah pertanian yang belum di tanami.

Hidupnya dalam kelompok-kelompok kecil. Hidupnya di lahan dataran rendah. Makanannya berbentuk biji-bijian kecil dan serangga. Telurnya berwarna kuning tua mengkilap serta bertotol-totol hitam ( Syariefa, 2011).

Rollulus Roulroul (Puyuh Mahkota)
Badannya bundar dengan panjang menggapai 25 cm. Puyuh ini mempunyai bentuk sangat indah bila dibanding dengan puyuh lainnya. Sehingga puyuh ini bisa dipelihara sebagai burung hias. Puyuh ini hidup di hutan-hutan dan cuma ada di daerah seperti Kalimantan, Sumatera, Malaysia serta Thailand. Unggas ini bisa hidup di ketinggian 1.200 m di atas permukaan laut (Nugroho, 1986).

Callipepla Squamata (Scaled Quail)
Unggas ini termasuk juga berukuran besar, panjangnya capai 25-35 cm. bertempat di Amerika Utara serta Meksiko. Hidupnya di padang rumput, di daerah kering dan semi kering. Puyuh ini dapat bertelur sebanyak 9-16 butir pada musim bertelur. Pakannya terbagi dalam 30 persen serangga, biji-bijian dan beberapa tipe sayur-sayuran ( Ensminger, 1992).

DOQ

SYARAT DAN TEKNIS
Area Peternakan:
(a) Lokasi di mengupayakan agar jauh dari permukiman masyarakat

(b) Dekat dengan jalan transportasi

(c) Daerah bebas banjir

(d) Jauh dari keramaian

(e) Bukan daerah endemi


Persiapan Sarana dan Prasarana Peternakan:
(a) Persiapan tempat makan minum ternak

(b) Persiapan tempat telur

(c) Persiapan Alat-alat sanitasi

(d) Penyediaan alat transportasi


Kandang Puyuh
Kandang untuk Anak Puyuh (DOQ )
Kandang untuk anak puyuh biasanya model box atau dapat juga model letter.kandang Box terbuat dari triplek atau papan yang sebagian besar dindingnya tertutup serta lantai terbuat dari kawat strimin.

Tengah letter sebagian dinding pula tertutup akan tetapi lantai terbuat dari tanah atau semen yang di lapis sekam atau bekas gergajian.

- Kandang untuk puyuh dewasa
Kandang buat puyuh dewasa rata-rata betbentuk baterry. Baterry kebanyakan dibuat bersusun sampai 4.

Bibit Puyuh
Dalam upaya peternakan puyuh bibit adalah salah satunya faktor khusus dengan bibit yg bermutu diinginkan akan beroleh hasil produksi yg maksimal.

Untuk itu disarankan untuk menghadirkan bibit unggul dari pembibitan yang sudah terpercaya. Pemilihan bibit kebanyakan didasarkan dari kapabilitas produksi dan ketahanan si induk terhadap penyakit.

Pakan Puyuh
Perihal beda yang tidak boleh dilupakan ialah faktor pakan. Dalam tiap-tiap usaha petenakan, pakan ambil jumlah terbesar dalam cost produksi bahkan juga hampir 60% modal diperlukan untuk pembelian pakan.

Dalam garis besarnya pakan puyuh dibagi jadi 3 babak ialah: babak starter (0 - 3 minggu), Fase grower (3 - 7 minggu), babak finisher (7 minggu - afkhir).
buat anak puyuh (DOQ) pakan dikasihkan dengan cara ad-libitum, sedangkan buat puyuh dewasa diberikan kurang lebih 20 -24 gr/ekor dalam sehari.

Pengendalian Penyakit
(1) Sanitasi serta aksi Preventif (pembersihan alat-alat peternakan, kandang dan lingkungan sekitarnya).

(2) Pengontrolan Penyakit (pengontrolan penyakit dilakukan sewaktu waktu dengan lewat pengamatan fisik ternak serta kotorannya)

(3) Pemberian Vaksinasi serta Pengobatan (peternak puyuh rata-rata memberikan vaksin puyuhnya dengan 2 macam vaksin ialah vaksin AI serta ND).

Hama serta Penyakit
Di dalam peternakan puyuh seringkali peternak diposisikan dengan adanya banyak penyakit yang menyerang puyuh.karenanya seseorang peternak dituntut untuk teliti dalam tahu penyakit yg sering menyerang puyuh.

Adapun penyakit yang sering menyerang puyuh merupakan:
Tetelo ( NCD)
tanda-tanda:
- Batuk, bersin-bersin, ngorok serta susah bernafas
- tak nafsu makan serta lesu
- Kototan berwarna hijau kehitaman
- Kepala memutar dan adakalanya lumpuh

Berak Kapur (Pulloru)
tanda-tanda:
- Nafsu makan menyusut
- Lesu dan mengantuk
- Bulu kusam dan sayap menggelantung
- Kotoran berwarna keputihan seperti kapur

Berak Darah
tanda-tanda: Hampir sama dengan pullorum tetapi kotoran berwarna kemerahan lantaran bercampur darah.

Cacar Unggas
Gejala: Timbul bintil-bintil disekitar pial,kaki,mulut dan di sekitar kulit yang tdk ditumbuhi bulu.

Harga Bibit Burung Puyuh Siap Bertelur

Hasil Produksi
Hasil penting:
Hasil penting pada pemeliharaan puyuh tentu ialah telur dan daging.

Hasil Sampingan:
tidak cuman membuahkan telur serta daging beternak puyuh pun membuahkan hasil sambilan berbentuk bulu serta kotorannya.

Harga Bibit Burung Puyuh Siap Bertelur

Pemasaran Hasil
Seseorang peternak puyuh tidak cuman dituntut untuk mengetahui tata trik beternak yangbaik pun diwajibkan untuk mengerti kiat dalam pemasaran. Dengan pemasaran yg baik diinginkan akan beroleh harga jual seperti yang dikehendaki.
Harga Bibit Burung Puyuh Siap Bertelur




Harga Bibit Burung Puyuh Siap Bertelur


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543120